Samarinda, infosatu.co – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Samarinda melakukan monitoring dan evaluasi (monev) penerapan aplikasi tanda tangan elektronik (TTE) Universal di Ruang Mangkupelas Balai Kota Samarinda, Jumat (17/11/2023).
Monev itu dilaksanakan oleh Kepala Diskominfo Aji Syarif Hidayatullah melalui Pranata Komputer Diskominfo Ronny Tiaka.
Adapun tujuan kegiatan itu untuk mengetahui tentang sejauh mana pemanfaatan apliasi TTE Universal di setiap organisasi perangkat daerah (OPD).
Ronny menjelaskan, TTE Universal merupakan sebuah aplikasi yang telah diterapkan sejak 2020. Tujuannya, memberi kemudahan bagi seluruh instansi yang ada di Kota Samarinda dalam proses tanda tangan elektronik pada dokumen-dokumen resmi.
Aplikasi ini telah digunakan untuk menandatangani dokumen secara elektronik sesuai dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) Nomor 11 Tahun 2008.
“Jadi, semua surat yang ditandatangani secara elektronik itu sah secara undang-undang. Apalagi, sudah bersertifikat balai sertifikat elektronik (BSrE) TTE Universal,” ujar Ronny.
Dalam Monev itu, ia juga membeberkan bahwa pihaknya menerima beberapa masukan untuk perbaikan aplikasi secara teknis. Hal ini seperti perlunya perbaikan sistem draft.
“Kelemahan di draft, karena adanya perbedaan antara surat draft dengan surat terbit. Kita evaluasi, karena sudah banyak digunakan seperti kelurahan, kecamatan dan organisasi perangkat dearah (OPD),” tuturnya.
Ronny menyatakan sejak tahun 2020 hingga 2023, pihaknya mencatat bahwa penggunaan aplikasi TTE Universal mengalami peningkatan. Terutama, pada 2021 seiring dengan banyaknya permintaan dokumen terkait Covid-19 di Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda.
“TTE Universal ini sulit untuk memalsukan dokumen, karena saat di-scan dokumen asli akan muncul kembali meskipun ada percobaan perubahan nama atau isi,” terangnya.
Ia pun berharap agar TTE Universal ke depannya akan terus bermanfaat bagi seluruh instansi pemerintahan di Kota Samarinda.
“Ini bersamaan dengan program nya Pak Wali Kota Samarinda Andi Harun menuju digitalisasi kelurahan,” tandasnya.