Samarinda, infosatu.co – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) se-Kaltim.
Rapat yang dihelat di Hotel Mercure Samarinda ini juga diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kaltim, Selasa (15/10/2024).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergitas antara pemerintah daerah dan ormas di Kaltim dalam rangka pembinaan dan pemberdayaan ormas guna menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
Dengan mengusung tema “Mewujudkan Kondusifitas Daerah Mendukung Sukses Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kalimantan Timur”, acara ini dihadiri oleh 750 perwakilan peserta dari berbagai ormas.
Sebanyak 200 peserta berasal dari tingkat provinsi, sementara 550 lainnya merupakan perwakilan dari kabupaten/kota.
Plh Kepala Badan Kesbangpol Kaltim Ahmad Firdaus Kurniawan menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas ormas serta menyerap aspirasi masyarakat.
“Kami berharap upaya kolektif ini dapat menjaga kondusivitas daerah sebagai wujud dinamika demokrasi yang sehat dan rasional,” ujarnya.
Data dari Kesbangpol Kaltim mencatat, jumlah ormas di wilayah tersebut sebanyak 3.023 yang terhitung sejak 2027 hingga 2024. Hanya saja, yang dinyatakan aktif hanya 662 dalam kurun waktu 2019-2024.
“Melalui rapat koordinasi ini, kami ingin mendorong agar ormas bisa menjadi lembaga yang mandiri, independen serta memahami peran pentingnya dalam Pilkada 2024,” tambah Ahmad.
Kegiatan ini juga menekankan pentingnya peran ormas dalam menjaga stabilitas politik dan sosial guna mendukung proses demokrasi yang bersih dan sesuai dengan norma serta etika.
Diharapkan, keterlibatan aktif ormas dapat memberikan kontribusi positif terhadap kelancaran Pilkada Serentak di Kaltim.
Menutup sambutannya, Ahmad mengungkapkan harapannya kepada ormas untuk terlibat dalam menjaga kedamaian pilkada.
“Kami sangat berharap bahwa seluruh ormas dapat berperan aktif dalam menjaga kondusivitas daerah. Dukungan dan partisipasi dari ormas sangat penting untuk memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan dengan sukses, damai, dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang kita junjung tinggi,” terangnya.