Samarinda, infosatu.co – Pada Senin, 21 April 2025, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan 54 perguruan tinggi sebagai bagian dari peluncuran program layanan gratis, Gratispol, yang digelar di Convention Hall GOR Kadrie Oening, Samarinda.
Penandatanganan dilakukan serentak oleh perwakilan dari seluruh perguruan tinggi yang hadir, dimulai dengan Universitas Mulawarman sebagai penanda tangan pertama, diikuti oleh perguruan tinggi lainnya yang telah menjalin kerja sama dengan Pemprov Kaltim.

Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, menegaskan bahwa kerja sama ini bukan hanya sebatas seremonial, melainkan merupakan bukti nyata komitmen daerah dalam memajukan pendidikan dan layanan publik melalui kolaborasi.
“Kami percaya perguruan tinggi bisa menjadi garda terdepan untuk mengawal program-program besar seperti Gratispol, baik dari sisi evaluasi maupun inovasi di lapangan,” ujar Rudy di hadapan para peserta dan pimpinan perguruan tinggi.
Berikut ini adalah daftar perguruan tinggi yang turut serta dalam MoU ini:
Sesi Pertama (barisan depan):
1. Universitas Mulawarman
2. Universitas Hasanuddin
3. Institut Seni Indonesia Yogyakarta
4. Universitas Islam Negeri Sultan Hasan Muhammad Idris
5. Institut Teknologi Kalimantan
6. Politeknik Negeri Samarinda
7. Politeknik Pertanian Samarinda
8. Politeknik Negeri Balikpapan
9. Politeknik Kesehatan Kemenkes Kaltim
10. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
11. Universitas Balikpapan
12. Universitas Kutai Kartanegara
13. Universitas Muhammadiyah Berau
14. Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
15. Universitas Mulia
16. Universitas Nahdlatul Ulama Kaltim
17. Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda
18. Akademi Kebidanan Bakti Indonesia Balikpapan
19. ITI PGRI Kalimantan Timur
20. Institut Kristen Borneo
21. INKES Wiyata Husada Samarinda
22. Politeknik Borneo Medistra
23. Politeknik Ilmu Pelayaran Balikpapan
24. Politeknik Sendawar
25. STAI Balikpapan
26. STAI Samarinda
27. STAI Sangata
28. STIT Muhammadiyah Tanjung Redeb
29. STIE Balikpapan
30. STIE Madani Balikpapan
31. STIE Nasional Samarinda
32. STIE Nusantara Samarinda
Sesi Kedua (barisan belakang):
33. STIE Samarinda
34. STIE Tenggarong
35. STIH Awang Long
36. STIKES Dirgahayu Samarinda
37. STIKES Mutiara Mahakam
38. STIKES Samarinda
39. STIPER Kutai Timur
40. Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah
41. STIT Ibnu Rusyd Tanah Grogot, Kabupaten Paser
42. Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Syamsul Ma’arif Bontang
43. STITEK Bontang
44. STT Injil Indonesia Samarinda
45. STT Tenggarong
46. STIMI Samarinda
47. STIS Hidayatullah Balikpapan
48. STIMIK Neokinternasional
49. STIMIK Samarinda
50. STIMIK Widya Cipta Dharma
51. STT Industri Bontang
52. STT Migas
53. Politeknik Sinar Mas Berau Coal
54. STIE Widya Prajakasa
Setelah penandatanganan, acara berlanjut dengan simbolisasi lima layanan utama dalam program Gratispol, yang langsung diserahkan oleh Gubernur Rudy Mas’ud kepada para penerima manfaat.
Hunian layak diberikan secara gratis kepada Nur Indah Asih Wijaya, sementara seragam sekolah diberikan kepada Syahifah Salma Aqiyah, seorang siswi SMPLB yang akan melanjutkan pendidikan ke SMA-LB.
Layanan internet gratis simbolis diserahkan kepada lima kepala desa: Sumber Sari, Giri Agung, Sukamaju, Mulawarman, dan Sanggulan.
Bantuan perjalanan ibadah gratis, baik untuk umrah maupun kegiatan rohani lainnya, diberikan kepada sejumlah pengurus masjid dan rumah ibadah, di antaranya Poliyati, Muhammad Yusuf, Junaidi, Supardi, dan Margi Nani.
“Kami ingin memastikan semua warga Kaltim bisa merasakan hasil pembangunan, tanpa harus terbebani biaya dasar. Gratispol adalah bentuk keberpihakan kami kepada masyarakat,” ujar Rudy dalam sambutannya.
Gubernur Rudy Mas’ud juga menambahkan bahwa kerja sama dengan perguruan tinggi akan memperkuat aspek riset, evaluasi, dan pendampingan dalam program ini, menjadikan kampus sebagai mitra strategis untuk memastikan bahwa program Gratispol bisa menjangkau masyarakat hingga ke pelosok. (ADV/DiskominfoKaltim)
Editor : Nur Alim