infosatu.co
OLAHRAGA

Ini Analisis Taufik Jursal Effendi Tentang Prestasi Timnas Indonesia di Piala Asia U-23

Teks: Pendiri dan Ketua ASSBI, Taufik Jursal Effendi. (.ist)

Samarinda, infosatu.co – Timnas Indonesia U-23 kembali mencetak sejarah baru usai lolos ke semifinal Piala Asia U-23. Pencapaian itu didapat setelah mengalahkan Korea Selatan melalui drama adu penalti yang sebelumnya bermain imbang dengan skor 2-2 di Stadion Abdullah bin Khalifah, Doha, Qatar, Jumat (26/4/2024) dini hari.

Teks: Taufik bersama Budi Tanoto Jarum super saat memperkenalkan Jersey

Kedua gol Timnas Indonesia U 23 ditorehkan Rafael Struick pada menit ke-15 dan masa perpanjangan waktu babak pertama. Korea Selatan membalas melalui gol bunuh diri Komang Teguh pada menit ke-45 dan Jeong Sang-bin menit ke-84.

Tidak adanya gol yang tercipta di babak tambahan, memaksa kedua tim melakoni adu penalti. Dalam momen tersebut Indonesia unggul 11 gol, sementara Korea Selatan 10.

Keberhasilan Shin Tae Yong membawa Timnas Indonesia ke semifinal menjadi sejarah baru sebagai pelatih Tim Merah Putih yang melangkah hingga babak tersebut.

Hal ini mendapat komentar positif dari Pendiri dan Ketua Asosiasi Sekolah Sepak Bola Indonesia (ASSBI) Taufik Jursal Effendi. Ia melihat ada tiga proses yang menjadi faktor berkembang pesatnya Timnas Indonesia dalam besutan pelatih Shin Tae Yong sejak 2019.

“Saat ini pemain muda kita mampu mengadaptasi setiap taktik atau strategi pada tiap pertandingan yang mereka hadapi,” ujarnya, Sabtu (26/4/2024).

Taufik yang juga CEO PT Jakarta Raya League menilai, punggawa Garuda memiliki mental yang kuat hingga kepercayaan diri yang tinggi saat menghadapi lawan manapun.

Seperti diketahui, saat melawan Korea Selatan pun Indonesia bermain agresif dengan terus memberikan serangan dengan umpan-umpan pendek.

“Kita lihat, saat ini bahwa Shin Tae Yong tidak hanya melatih mereka secara tim. Namun, menanamkan mindset kepada setiap pemain untuk tetap percaya diri, siapapun tim yang dihadapi,” tegasnya.

Lebih lanjut, Taufik juga menyoroti hal penting yang tengah dijajaki oleh Timnas Indonesia bukanlah hal yang instan. Kemudian, keputusan penetapan Shin Tae Yong sebagai pelatih sejak 2019 merupakan hal krusial yang membuahkan hasil maksimal.

“Kita lihat Timnas saat ini, semua ini tidak diraih dengan waktu yang cepat. Dan di bawah kepelatihan Shin Tae Yong, kultur permainan sepak bola Indonesia diubah menjadi lebih baik lagi. Baik sebagai tim maupun personal setiap pemain,” tutupnya.

 

 

Related posts

Andi Faizal Nakhodai IPF Kaltim, Targetkan Emas Pickleball di PON 2028

Emmy Haryanti

Kutim Juara Perdana Liga 2025, Ketua DPRD Balikpapan Apresiasi Inisiatif JMSI

Perkuat Solidaritas Antar Anggota, JMSI Gelar Liga Mini Soccer

Dewi

Leave a Comment

You cannot copy content of this page