Sumur Zamzam berasal dari sumur yang berkawasan di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Mempunyai banyak nama, dan banyaknya nama ini menunjukkan bahwa hal tersebut mempunyai kedudukan yang tinggi.
Sumur zamzam terletak 11 meter dari Ka’bah. Dalam bahasa Arab, zamzam artinya banyak atau melimpah ruah.
Apa saja nama lain Zamzam?
Sumur Zamzam memiliki nama demikian karena airnya yang sangat banyak. Dan zamzam dalam bahasa Arab berarti banyak dan berkumpul.
Syekh Shafiyurrahman Al Mubarak Furi dalam buku Sejarah Makkah Al Mukarramah menjelaskan, sumur ini juga memiliki nama Zamzam karena Siti Hajar mengumpulkan pasir di sekitar tempat air memancar.
Jika ia tidak melakukannya, maka air akan mengalir sehingga dapat menenggelamkan semuanya. Beberapa nama Zamzam, termasuk Al Syabbah, Barrah, Thibah, Busyra, Aunah, Shafiyah, Syarab Al Abrar, Madhnunah dan nama-nama lainnya.
Hadits dan Atsar Mengenai Keutamaan Air Zamzam
Banyak hadits dan atsar yang menjelaskan mengenai keutamaan air Zamzam. Salah satu bukti yang menunjukkan keutamaan Zamzam adalah saat Jibril membelah dada Rasulullah SAW, ia membasuh hati Rasulullah dengan air Zamzam.
Jika memang ada air yang lebih baik darinya, tentulah Jibril membasuh hati Rasulullah dengan air tersebut. Diriwayatkan dari Abu Dzar Al Ghifari bahwa Rasulullah SAW bersabda,
“Atap rumahku dibuka saat aku berada di Makkah, dan Jibril turun dan membelah dadaku kemudian ia membasuhnya dengan air Zamzam. Lalu ia membawa bejana besar terbuat dari emas berisi hikmah dan keimanan, dan menuangkannya ke dalam dadaku, kemudian ia menutupnya. Lalu ia memegang tanganku, dan membawaku ke langit.”
Hadits yang Diriwayatkan dari Anas Bin Malik
Menurut hadits yang diriwayatkan dari Anas, ia berkata, “Jibril datang kepada Rasulullah SAW saat beliau sedang bermain bersama beberapa anak laki-laki. Ia membawa Rasulullah SAW dan menjatuhkan beliau ke tanah, kemudian ia mengeluarkan hatinya, membelahnya dan mengeluarkan gumpalan darahnya.
Jibril berkata, “Ini adalah bagian syetan yang ada pada dirimu.” Lalu ia membasuhnya dengan air Zamzam, menyusunnya dan mengembalikannya lagi ke tempatnya semula. Anak-anak yang melihatnya datang ke ibu angkat Rasulullah seraya berkata, “Muhammad telah dibunuh.” Kemudian mereka pergi untuk melihat Nabi dan mereka menemukan beliau yang terlihat pucat.”
Rasulullah SAW bersabda, “Air yang paling baik di permukaan bumi adalah air Zamzam. Ia mengandung makanan bergizi dan menyembuhkan sakit. Air yang paling buruk di permukaan bumi adalah air Lembah Baharut di Hadramaut. Permukaannya berkutu yang terlihat seperti kaki belalang. Ia mengalir pada pagi hari dan mengering pada malam hari.”