Penulis : Achmad – Editor : Irfan
Samarinda, infosatu.co – Gerbong anyar Partai Golkar dengan komandan baru H.Rudi Mas’ud menebar semangat perubahan luar biasa. Magnet ini pun berekses kuat ke sayap partai, salah satunya, Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kaltim.
Saat bincang dengan infosatu.co, Rabu sore kemarin, Ketua AMPG Kaltim Nidya Listiyono mengungkap perubahan besar yang saat ini sedang dilakukan Partai Golkar Kaltim dan AMPG.
“Hari ini ketua kami (Rudi Mas’ud) selalu mengingatkan, ke depan kita harus bergerak lebih cepat, kita tidak bisa lagi hanya berjalan dan berlari, tapi harus terbang,” ungkap Nidya Listiyono menirukan pesan Ketua Partai Golkar Kaltim Rudi Mas’ud.
Permasalahan daerah dan kondisi masyarakat Kaltim secara umum saat ini, menurut Legislator Karang Paci yang akrab disapa Tyo ini tidak mungkin bisa diselesaikan hanya dengan analogi berjalan atau berlari. Permasalahan daerah di tengah persaingan global yang pasti akan semakin ketat, menuntut perubahan besar dan signifikan memberi pengaruh. Ini juga yang harus dilakukan partai-partai politik dan organisasi-organisasi sayap mereka agar semua program bisa segera dicapai dengan sasaran yang tepat.
Tyo menjelaskan, AMPG di bawah kepemimpinannya memang masih seumur jagung, baru sekira dua bulan. Struktur pengurus memang sudah dibuat tinggal finalisasi dan dilantik. Program organisasi sementara dalam proses penyusunan, disertai koordinasi dan penguatan komitmen hingga rekrutmen keanggotaan.
“Keinginan saya, teman-teman AMPG bisa menginterpretasikan dan mengimplementasikan apa yang saya rencanakan dalam bentuk action. Sebab percuma saja, terlalu banyak program, terlalu banyak diskusi, tapi tidak ada eksekusi,” ucap Tyo dalam diskusi yang berlangsung cukup santai sore kemarin di Kantor DPD Golkar Kaltim Jalan Mulawarman Samarinda.
Bersama Partai Golkar, AMPG juga sedang menyusun program-program yang langsung menyentuh masyarakat dan anggota. Program-program itu kelak, bukan hanya akan menjadi bahan diskusi dan catatan di atas kertas, tetapi harus segera dieksekusi dan dilaksanakan di lapangan. Di antaranya adalah program-program kemanusiaan dan pengembangan potensi para kader AMPG.
Dengan tampilan sederhana, Tyo juga menguraikan strategi AMPG ke depan dalam hal keterwakilan perempuan. Dia berharap dalam masa kepemimpinannya, para kartini AMPG ke depan bisa lebih banyak mengambil peran dan bermunculan kader-kader perempuan yang baru, dan bukan selalu kader laki-laki yang mendominasi.
“Saya berharap teman-teman perempuan bisa menunjukan potensi dan kualitasnya agar produktif dan menjadi hebat dalam kontribusi untuk organisasi, partai dan masyarakat,” tambah figur muda Partai Golkar Kaltim itu.
Dalam beberapa bulan usia kepemimpinannya, Tyo menyebut, AMPG sudah bergerak lebih dekat menyentuh masyarakat. Bersama Partai Golkar, AMPG hadir di tengah masyarakat dalam program “Jumat Berkah”. Program ini dipimpin langsung Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Kaltim Hj Syarifah Rudi Mas’ud.
Aksi sosial Jumat Berkah di antaranya diaplikasikan dalam kegiatan penyerahan bantuan bagi korban bencana, seperti korban kebakaran di Lambung Mangkurat, Pasar Segiri, bantuan banjir untuk korban banjir di Bengkuring, dan bantuan ke Panti Jompo Tresna Werdha Nirwana Puri. Selain itu, setiap malam Jumat, para kader AMPG juga mengikuti pengajian rutin di Kantor DPD Golkar Kaltim di Jalan Mulawarman Samarinda. Sementara senam bersama dilakukan setiap Minggu pagi di tempat yang sama.
“Belum lama ini kami juga membagikan bantuan sembako untuk warga terdampak pandemi Covid-19. Kami fungsikan kader-kader kita di kecamatan dan kelurahan,” tambah Anggota Komisi III DPRD Kaltim itu.
Yang pasti, lanjut Tyo, AMPG bersama Partai Golkar kepengurusan 2020-2025 akan terus hadir dan bekerja untuk rakyat dengan program-program yang tepat dan terarah.
“Kami ingin memberi gambaran bahwa apa yang kami lakukan sekarang adalah kerja kolektif berkesinambungan, bukan hanya pada saat kita perlu, baru kita mau bergerak. Tidak seperti itu. Kepengurusan yang sekarang benar-benar ingin selalu berada lebih dekat dengan masyarakat,” pungkas Tyo seraya bergegas menuju musala untuk menunaikan ibadah salat Magrib.
