Reporter: Yulia – Editor: Irfan
Bontang, Infosatu.co – Menghadapi Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Bontang, DPRD Bontang menganggarkan Rp 30 miliar untuk penanganan Covid-19 di tahun 2020.
Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mengatakan dana tersebut berasal dari dana kegiatan legislatif dan kesekretariatan DPRD Bontang yang dialihkan untuk Covid-19.
“Dana perjalanan dinas, kunjungan kerja,dan rapat-rapat yang sifatnya tidak mendesak, akan kita alihkan untuk Covid-19, jumlahnya sekitar Rp 30 miliar,” jelasnya saat di hubungi via telepon oleh infosatu.co, Selasa (28/4/2020).
Nantinya, kata Andi Faisal, dana tersebut akan masuk ke pemerintah kota (Pemkot) Bontang, dan dikelola oleh Pemkot. Peran DPRD Bontang hanya sebagai pengawasan anggaran, dan memberikan masukan kepada pemerintah daerah, agar program dapat berjalan efektif.
“Ini sesuai anjuran pusat, sebagian anggaran DPRD Bontang dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19 secara aturan, pengalihan anggaran tersebut hanya boleh dikelola Pemkot Bontang untuk penanganan Covid-19,” jelasnya.
Lebih lanjut, Politisi Golkar ini mengatakan pihak DPRD telah mempercayakan sepenuhnya ke Pemkot Bontang dalam pengelolaan anggaran. Menurutnya penanganan Covid-19 ini perlu ada peran semua pihak, mulai dari pemerintah hingga masyarakat.
“Untuk itu seluruh masyarakat agar mendukung. Sekaligus mengawasi program yang dijalankan gugus tugas dalam penanganan Covid-19 di Bontang,” harapnya