infosatu.co
EKONOMISamarinda

Ternyata Kaltim Punya Cadangan 88,8 TCF Gas Metana Batu Bara

Samarinda, infosatu.co – Gubernur Kaltim Isran Noor mengatakan bahwa Benua Etam telah menjadi provinsi pembangkit tenaga listrik Indonesia dalam produksi batu bara.

Melimpahnya batu bara serta upaya mencapai ketahanan dan stabilitas ekonomi di sektor batu bara kata Isran, pemerintah UK secara aktif mendorong pembentukan industri turunan batu bara non-pembangkit listrik.

“Terutama memanfaatkan batu bara peringkat rendah dan CBM/coalbed methane (cekungan terbesar ke-3) di Indonesia),” ungkapnya.

Kaltim telah mencadangkan 88,8 Triliun Kaki Kubik (TCF) gas metana batu bara. Peluangnya adalah pengembangan gasifikasi batu bara, produk/industri kimia dasar (methanol, hidrogen, karbon monoksida) dan produk/industri kimia turunan (olefin, asam asetat, amoniak).

Mantan Bupati Kutai Timur (Kutim) itu menerangkan bahwa Kaltim menjadi menyumbang 12 persen dari total produksi minyak nasional.

“Sedangkan 24 persennya dari total produksi gas nasional,” katanya.

Perusahaan migas milik provinsi mengelola Blok Mahakam untuk mengangkat produksi migas. Lanjut pria kelahiran Sangkulirang itu, peluang bisnisnya adalah pengembangan kilang minyak dan gas untuk mendukung pembangkit listrik, pabrik kimia serta industri lainnya.

“Pembangkit tersebut akan mendukung pasokan listrik ke ibu kota negara (IKN) baru Indonesia,” tegasnya. (editor: irfan)

Related posts

Pelaku Ekraf Fashion Sambut Finalisasi Raperda, Berharap Pendorong Kemajuan Usaha

Firda

Musrifah Dukung Raperda Ekraf, Angkat Identitas Kaltim Lewat Brand Fashion ‘Gilfantee’

Firda

Tutup Peluang Penyimpangan, KPK Dorong Pencegahan Korupsi Sejak Awal

Firda

Leave a Comment

You cannot copy content of this page