
Samarinda, infosatu.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) belum membuka Teras Samarinda bagi masyarakat umum meski pembangunan tahap satu telah rampung.
Kondisi ini memantik reaksi dari Shania Rizky Amalia, anggota Komisi II DPRD Samarinda. Ia mendorong agar nantinya, Teras Samarinda menjadi tempat wisata lebih tertata dan indah.
Untuk mewujudkannya, katanya, Pemkot Samarinda harus menerapkan standar operasional prosedur (SOP) yang jelas. Hal ini menjadi bagian penting untuk menjaga kualitas dan ketertiban di kawasan wisata tersebut.
“Misalnya, pedagang tidak boleh sembarangan masuk dan pintu keluar-masuk juga harus diatur dengan jelas. Pedagang atau UMKM yang ingin masuk pun harus memenuhi standar tertentu,” kata Shania, Kamis (18/7/2023).
Politikus Partai Demokrat ini menyatakan SOP di sejumlah tempat wisata di dalam maupun luar negeri bisa dijadikan referensi untuk menerapkannya di Teras Samarinda.
Ia menilai, Teras Samarinda yang dibangun dengan konsep dan bentuk wisata modern membutuhkan pengelola yang benar-benar mengerti dan berpengalaman di bidang pariwisata.
Untuk itu, Shania mengusulkan agar melibatkan pihak ketiga sebagai pengelola untuk memastikan pengelolaan yang profesional.
“Dengan pengelolaan yang tepat, Teras Samarinda bisa menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menarik bagi wisatawan lokal, tetapi juga wisatawan dari luar daerah,” tandasnya.