infosatu.co
OLAHRAGA

Jakarta Football Expo 2024, Begini Tanggapan Kadisparbudpora Mimika

Teks: Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Mimika, Papua Tengah Yopi Toisuta

Jakarta, infosatu.co – Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Kadisparbudpora) Kabupaten Mimika, Papua Tengah Yopi Toisuta memuji Jakarta Football Expo 2024 sebagai kegiatan positif yang berkontribusi terhadap pengembangan diri anak-anak muda dalam bidang olahraga.

“Ini sangat positif dan ke depan bukan hanya di Jakarta, Jawa. Tapi, juga di seluruh Indonesia. Kita harapkan pembinaan usia dini dikembangkan, karena itu adalah tanggung jawab kita dari pemerintah,” kata Yopi di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu (22/6/2024).

Yopi menjelaskan, pengembangan sepak bola usia dini di berbagai provinsi dapat menjadikan daerah tersebut sebagai pusat olahraga, ekonomi, dan pariwisata.

Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Mimika mendukung penuh inisiatif ini, tanpa mempermasalahkan anggaran.

“Kalau buat saya kembali ke kita sebagai pimpinan. Bukan besar kecil anggarannya tapi kalau memang ada niat yang baik pasti sesuatu bisa terjadi,” tuturnya.

Yopi juga menegaskan bahwa selama ia memimpin, bidang olahraga akan mendapatkan perhatian dan dukungan penuh.

Ia memiliki program untuk mengembangkan berbagai cabang olahraga guna mengangkat martabat masyarakat Papua, khususnya di Kabupaten Mimika.

“Ke depan, saya punya program bukan hanya bola kaki. Tapi, semua cabang bisa mengangkat martabat orang Papua, khususnya di Kabupaten Mimika,” harapnya.

Senada dengan Yopi, Pelatih Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD) Kabupaten Mimika Feydi menyatakan bahwa menang atau kalah dalam pertandingan adalah hal yang wajar.

Menurutnya, fokus utama adalah mengasah mental bertanding anak-anak muda untuk jangka panjang.

“Jadi pertandingan yang ‘match’ kedua tadi memang soal ‘tactical’ kita kalah, karena mungkin anak-anak masih usia 15 ikut event U-17,” ungkapnya.

“Kita tidak lihat hasil, tapi lebih kepada mengasah mereka punya jam terbang mental bertanding untuk 3-4 tahun ke depan,” lanjut Feydi.

Ia menekankan tujuan utama pelatihan adalah menciptakan pemain bernilai yang bisa direkrut oleh berbagai klub. Jadi, bukan hanya menghasilkan pemain berkualitas.

Ia berharap infrastruktur yang holistik dapat mendukung para pemain Papua agar bisa berkontribusi untuk Timnas.

“Terutama pemain Mimika belum ada keluar dan infrastruktur semua harus holistis, jadi satu. Itu yang kami harapkan agar pemain-pemain Papua bisa disupport untuk Timnas,” jelasnya.

Pada event ini, PPLPD Mimika berhasil menjadi Runner Up Group B kategori U-17 setelah mengalahkan Cirebon FC dengan skor 1-0.

Related posts

Andi Faizal Nakhodai IPF Kaltim, Targetkan Emas Pickleball di PON 2028

Emmy Haryanti

Kutim Juara Perdana Liga 2025, Ketua DPRD Balikpapan Apresiasi Inisiatif JMSI

Perkuat Solidaritas Antar Anggota, JMSI Gelar Liga Mini Soccer

Dewi

Leave a Comment

You cannot copy content of this page