infosatu.co
OLAHRAGASamarinda

Yunus Nusi : Pelatih Kaltim Banyak Belum Miliki Lisensi Pelatih

Foto : Yunus Nusi,SE Ketua Asprov PSSI Kaltim saat memberi keterangan pers nya di caffe Kahawa Samarinda

Penulis : Fariz – Editor : Eres

Samarinda, Infosatu.co – Kegiatan pelatihan lisensi D yang dilaksanakan 18-24 Maret 2019 diharapkan untuk menghasilkan pelatih-pelatih yang berlisensi dan bermutu

BACA JUGA :Asprov PSSI Kaltim Kantongi 4 Nama Calon Pelatih untuk Squad Pra-PON Kaltim

Kepada Infosatu.co, Yunus Nusi Ketua Asprov PSSI Kaltim dan Exco PSSI mengatakan hingga saat ini masih banyak pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) di Samarinda dan Kaltim, belum memiliki lisensi pelatih dan itu kami akui masih sedikit yang punya lisensi

Kegiatan pelatihan yang dilaksanakan oleh Borneo FC bekerjasama dengan Asprov PSSI Kaltim tersebut diharapkan dapat menghasilkan pelatih-pelatih yang kompeten untuk melatih SSB maupun klub yang ada di Kaltim.

“Di PSSI pusat kami memiliki program kepelatihan yang terstruktur, karena filosofi persepakbolaan Indonesia harusnya seragam,” terang Yunus.

BACA JUGA :Rakerprov PRSI. Kaltim Siap Jadi Tuan Rumah Kejurnas Renang

Dari kegiatan pelatihan berlisensi D AFC ini, selanjutnya kemudian para pelatih tersebut pada akhir tahun nanti dapat mengikuti sertifikasi C AFC yang akan diselenggarakan.

Dan terkait sertifikat C AFC yang telah dilaksanakan pada 2018 di Tenggarong, Kutai Kartanegara.

BACA JUGA :Potong Jalan, PT FPK/PT TSA Mengaku Sudah dapat Izin Provinsi,Warga Khawatirkan Longsor

Sedangkan lisensi B AFC direncanakan juga dapat dilaksanakan di Kaltim.

“Kebetulan saya di PSSI juga menangani pelatihan pelatih di Indonesia, tinggal saya minta slot untuk Kaltim di pusat saja,” tutup Yunus Nusi

Related posts

Penembakan THM, Keluarga Dedy Bantah Kaitan Kasus 2021, Minta Pulihkan Nama Baik

Adi Rizki Ramadhan

Keraton Kainmas Siapkan 5 Hewan Kurban Ke Masyarakat Buton di Perbatasan

Emmy Haryanti

KSE Unmul dan IYD Kaltim Berkolaborasi Dorong Literasi Keuangan Anak Muda

Rosiana

Leave a Comment

You cannot copy content of this page