Kutai Kartanegara, infosatu.co – Kawasan Ekowisata Sungai Hitam Lestari, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur memiliki sejumlah fasilitas baru. Sejak Rabu (20/3/2024) pekan lalu, pojok belajar, tempat parkir, dan toilet tersedia di sana.
Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Sunaryanto mengatakan bahwa ketersediaan fasilitas baru itu dilatarbelakangi kondisi habitat bekantan di Indonesia yang terus berkurang. Selain itu, beralih fungsi menjadi permukiman, tambak, atau pertanian.
“Kami berharap dengan diresmikannya fasilitas penunjang ini dapat mendorong pengembangan program ini ke depannya, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat sekitar,” katanya saat peresmian fasilitas baru di Kawasan Ekowisata Sungai Hitam Lestari.
Anto, sapaan akrab Sunaryanto menyatakan bahwa keberhasilan program ini tidak lepas dari dukungan dan peran seluruh pemangku kepentingan. Terutama masyarakat Kampung Lama dan Muspika Kecamatan Samboja.
“Pada tahun 2023 lalu, program ini berhasil meraih predikat Proper Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” jelasnya.
Diketahui peresmian ini adalah rangkaian kegiatan Safari Ramadan dan Management Goes to Community (MGTC) yang dihadiri jajaran manajemen PHI dan Muspika Kecamatan Samboja.
Setelah acara peresmian, kegiatan dilanjutkan dengan melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove di area Sungai Hitam.
Kegiatan ini sebagai wujud komitmen perusahaan dalam mengurangi emisi karbon dan konservasi lingkungan. Selain itu, mendukung kebijakan transisi energi Pertamina dan net zero emission di tahun 2060.
Sebagai informasi, Kawasan ekowisata tersebut merupakan bagian dari program CSR unggulan perusahaan yang dikembangkan oleh PEP Sanga Sanga Field bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sungai Hitam Lestari sejak 2019.