Cilacap, infosatu.co – Komandan Kodim 0703/Cilacap Letkol Inf Andi Afandi bersama Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi mengikuti acara Analisa dan Evaluasi pelaksanaan PPKM Level 1-4 di wilayah Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogakarta (DIY) dipimpin langsung Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto didampingi Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi secara virtual bertempat di Lantai 2 Aula Rupatama Polres Cilacap Jalan Ir Juanda, Senin (2/8/2021).

Dalam arahannya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menekankan kepada seluruh jajaran Kepolisian di bawahnya agar waspada dan tidak lengah terhadap situasi Kamtibmas di wilayahnya terlebih lagi menjelang HUT ke-76 RI tetap waspada akan adanya terorisme walaupun hingga saat ini masih terus fokus menghadapi situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
“Pos-pos Polri yang tidak dipakai apabila ada simbol-simbol atau coretan-coretan agar dicat kembali atau dihilangkan. Juga kegiatan yang kontradiktif jangan dipertontonkan seperti kegiatan vaksinasi yang sampai terjadi kerumunan itu tidak boleh seperti yang dilakukan di Polres Banyumas, tidak siap dengan prokes. Apa pun alasannya tidak dibenarkan bila terjadi kerumunan walaupun kegiatan vaksinasi,” tegasnya.
Selanjutnya, segera singkronkan data Covid-19 yang valid antara Polsek, Koramil, puskesmas dengan Babinsa beserta Bhabinkambmas.
“Jangan lagi ada yang tidak mendukung kegiatan pengendalian Covid-19 ini. Semua belajar dengan Polres Kudus dan Kodim Kudus dalam penanganan dan pengendalian Covid-19 secara signifikan,” tandasnya.
Sementara itu, Pangdam lV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto menegaskan bahwa bantuan-bantuan untuk penanganan Covid-19 harus sampai ke tingkat bawah. Selain itu, Pangdam juga mengharapkan kepada tim tracer di lapangan untuk memaksimalkan perannya agar data yang diperoleh riil sesuai fakta di lapangan.
“Pastikan bantuan-bantuan untuk Covid-19 jangan sampai dipotong di daerah masing-masing. Testing, tracing dan treatment berdayakan karena belum maksimal dan merata antar daerah yang satu dengan daerah yang lain. Tim tracer benar-benar bekerja dengan data yang real fakta di lapangan. Rekap data yang ada di lapangan secara manual, catat di buku setiap hari, Babinsa melaporkan ke Koramil, Bhabinkamtibmas melaporkan ke Polsek sehingga data sama antara Polsek, Koramil, Puskesmas dan Dinkes,” urainya.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IV Diponegoro juga menyampaikan bahwa saat ini Kodam IV telah mendistribusikan obat herbal dengan nama bergas waras untuk menambah stok obat yang akhir-akhir ini stok habis. Dalam penanganan dan pengendalian Covid-19, Pangdam juga juga mengimbau kepada para Danrem, Dandim dan Kapolres agar gunakan metode terobosan penanganan dan pengendalian Covid-19 sesuai dengan keadaan wilayahnya masing-masing.
Usai mengikuti Analisa dan Evaluasi pelaksanaan PPKM melalui video conference oleh Kapolda dan Pangdam IV Diponegoro, Kapolres dan Dandim Cilacap secara virtual menekankan kepada seluruh jajarannya agar beberapa penekanan dari pimpinan ditindaklanjuti oleh jajarannya. Dalam penekanannya, Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi mengharapkan agar komunitas-komunitas yang belum divaksin agar diikutkan di tingkat kecamatan agar tidak terjadi kerumunan, termasuk kegiatan woro-woro karena menurutnya hal ini sangat efektif untuk memberitahukan kepada masyarakat serta kegiatan lainnya.
“Samakan data yang terpapar Covid-19. Sekarang juga adakan pendataan ulang secara manual, dicatat agar sama. Adakan baksos untuk meringankan warga, penyemprotan disinfektan, jangan berhenti untuk memutus mata rantai Covid019 karena kita hidup berdampingan dengan Covid019, tentunya dengan tata kehidupan yang baru,” paparnya.
Senada, Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf Andi Afandi menegaskan agar dalam penanganan Covid-19 perlu ditunjang dengan tim yang kompak, jangan melihat kemana mana agar bisa fokus di wilayah Cilacap.
“Saling peduli sesama, tolong menolong, jiwa sosial kita ke depankan. Ingat, kita bagian dari garda terdepan, jangan lupakan tanggung jawab kita. Kita punya kelemahan, kekurangan, kelebihan dan jadikan itu semua sebagai pelengkap semangat kebersamaan dalam melaksanakan tugas kita,” ujar Dandim singkat. (editor: irfan)