Cilacap, infosatu.co – Kasus Covid-19 di wilayah Kabupaten Cilacap terus meningkat dan belum bisa dikendalikan. Untuk itu Pemkab Cilacap mengajak masyarakat untuk terus berikhtiar untuk menahan laju penyebaran Covid-19 di Cilacap salah satunya dengan melaksanakan vaksinasi.
Terkait hal tersebut, secara khusus Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau kegiatan vaksin dosis 2 di Gerai Vaksin Presisi dan Percepatan Vaksinasi di Cilacap yang digelar di GOR Jalan Rinjani dan Jalan Sutomo.
Gubernur Jawa Tangah Ganjar Pranowo didampingi Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi dan unsur Forkopimda, Kamis (22/7/2021).
Dijelaskan Ganjar Pranowo, Pemprov Jawa Tengah berupaya terus melakukan percepatan vaksinasi salah satunya dengan menyiapkan desain rencana percepatan agar naik 300 persen sedangkan pencapaian vaksinasi baru seperlima dari target. Oleh karena itu, Pemprov Jateng mengajukan tambahan 2,4 juta dosis vaksin per minggu kepada pemerintah pusat.
“Akhir tahun kita targetkan pencapaian herd immunity sebesar 70 persen. Kalau kita bisa dapat 2 juta dosis vaksin per minggu, insyaallah bisa tercapai,” kata Ganjar di sela tinjauannya.
Ia mengharapkan jika vaksinasi akan memperkuat upaya pemerintah dalam mempercepat program vaksinasi nasional sehingga kekebalan komunal bisa segera tercapai.
Sementara itu pelaksanaan kegiatan vaksinasi yang digelar ini merupakan vaksinasi dosis ke dua dengan sasaran 1.730 orang yang terdiri dari delapan kelompok masyarakat yang sudah menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama, meliputi anggota Polri, Pegawai PLN, Bank Jateng, PT DUS, karyawan swalayan Rita Pasar Raya dan sebagainya. Pelaksanaan vaksin terdiri dari 11 tim vaksinator gabungan antara lain dari Polri, TNI, dan rumah sakit.
Dalam kegiatan ini juga diserahkan bantuan tabung gas kepada Satgas Penanganan Covid 19 Cilacap dari Pertamina RU IV Cilacap.
Terkait vaksinasi, sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilacap dr Pramesti Griana Dewi menjelaskan dari target semula 1,1 juta jiwa, Cilacap mendapatkan tambahan kuota sehingga target total kini menjadi 1,5 juta jiwa.
Untuk mendorong percepatan serta memberikan kemudahan akses layanan vaksinasi bagi masyarakat umum, Dinkes Cilacap tengah mengembangkan aplikasi pendaftaran online. Di Cilacap sendiri, baru sekitar 230 ribu atau sekitar 10 persen masyarakat yang telah mendapatkan vaksin Covid-19.(editor: irfan)
