Samarinda, infosatu.co – Meski hanya didukung oleh koalisi kecil, pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor dan Hadi Mulyadi, optimis memenangkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim 2024.
Hal ini ditegaskan Isran Noor dalam Rapat Umum Suara Rakyat yang digelar di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, Minggu (18/8/2024).
Dalam sambutannya, Isran Noor mengapresiasi dukungan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Demokrat, yang menurutnya sangat signifikan bagi pencalonannya bersama Hadi.
“Dengan segala kebanggaan, kecintaan, dan kehormatan saya, PDI Perjuangan dan Demokrat sangat tepat untuk kemenangan rakyat Kaltim,” ujar Isran disambut riuh ribuan partisipan yang hadir memenuhi ruangan.
Dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh simpatisan dan tokoh masyarakat Kaltim tersebut, Isran menyoroti kekuatan PDIP yang telah memenangkan Pemilu tiga kali berturut-turut serta konsistensi Partai Demokrat di parlemen.
Dukungan dari kedua partai ini memberikan pasangan Isran-Hadi 11 kursi dari total 55 kursi parlemen Kaltim.
Lebih lanjut, meski ada kekhawatiran dari beberapa relawan terkait keputusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang menarik dukungannya, Isran tetap tenang dan percaya diri.
Berdasarkan hasil survei internal timnya, sekitar 70 persen masyarakat Kaltim menginginkan pasangan Isran-Hadi untuk kembali memimpin provinsi ini.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, termasuk tokoh adat hingga tokoh agama yang hadir di pertemuan ini,” ujar Isran.
Bakal calon gubernur petahana ini juga menyinggung persiapan mereka untuk mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim pada 28 Agustus mendatang.
Ketika dikonfirmasi pada sesi wawancara, Isran menegaskan bahwa pemilihan tanggal tersebut murni karena alasan administrasi. “Tidak ada alasan khusus, kami hanya menunggu kelengkapan dokumen untuk melakukan pendaftaran,” jelasnya.
Terkait detail waktu pendaftaran, Isran enggan membeberkannya kepada awak media. “Itu rahasia, suka-suka kami mau daftar jam berapa,” ujarnya diikuti tawa insan pers yang hadir saat sesi wawancara.
Mengenai tantangan yang mungkin dihadapi terlebih perihal praktik politik uang, Isran menegaskan bahwa mereka tidak khawatir terhadap hal itu. Sebab, menurutnya, masyarakat Kaltim siap mengawasi dan menolak tindakan semacam itu.
Ia juga berkomitmen membawa Kaltim menuju kemajuan dengan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah, serta memastikan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Kaltim.
“Kaltim adalah anugerah dengan sumber daya alam melimpah, tapi saya menyadari masih ada rakyat yang kekurangan. Kami berjanji untuk memperbaiki kondisi tersebut dan memastikan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Kaltim,” pungkasnya.
