Samarinda, infosatu.co – Sebanyak 9.018 warga binaan pemasyarakatan (WBP) di lembaga pemasyarakatan (Lapas) dan rumah tahanan (Rutan) di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur (Kanwil Kemenkumham Kaltim) menerima remisi khusus Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah atau 2024.
Sebanyak 8.957 dari total 12.641 WBP menerima Remisi Khusus I. Kemudian, 61 WBP menerima Remisi Khusus II yang langsung bebas hari ini, Rabu (10/4/2024).
Pemberian remisi itu bersamaan dengan dilaksanakannya salat Idulfitri berjamaah yang dipimpin oleh Penyuluh dari Kementerian Agama Kota Samarinda, Ustaz Muhammad Ma’shum di Lapas Kelas IIA Samarinda.
Dalam sambutannya melalui daring, Kakanwil Kemenkumham Kaltim Gun Gun Gunawan mengucapkan selamat kepada WBP yang telah mendapatkan remisi. Ia berharap para WBP penerima remisi dapat meningkatkan kualitas dirinya.
“Seluruh warga binaan dapat terus memperbaiki diri, memperkuat iman, dan takwa. Jadilah insan yang taat hukum, berakhlak mulia dan berbudi luhur. Serta insan yang berguna bagi pembangunan bangsa,” harapnya.
Tak lupa, ia juga mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri kepada jajaran pemasyarakatan. Gun Gun Gunawan juga memberikan apresiasi kepada seluruh petugas pemasyarakatan di seluruh Lapas, Rutan dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA).
Sementara itu, pemberian Surat Keputusan Remisi terhadap WBP di Lapas Kelas IIA Samarinda diserahkan secara simbolis oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kaltim Heri Azhar. Dalam kesempatan itu, ia mewakili Kakanwil Kemenkumham Kaltim Gun Gun Gunawan.
Ia berharap dengan adanya remisi dapat memotivasi para WBP untuk selalu berbuat baik. Hal ini sesuai dengan pidato Menteri Hukum dan HAM yang menyatakan bahwa pemberian remisi merupakan wujud nyata apresiasi negara kepada WBP.
“Tentunya diharapkan dengan pemberian remisi, warga binaan cepat kembali dan lebih produktif di masyarakat,”ungkapnya.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara Baran dan Keamanan. Juga, Kepala Subbidang Pembinaan TI dan Kerja Sama, serta Kepala Lapas Kelas IIA Samarinda.
