“Atas nama pribadi dan Lembaga, kita menyampaikan duka yang mendalam atas berpulangnya jamaah haji Embarkasi Padang. Semoga almarhum dan almarhumah Allah ampuni segala dosa dan mendapat tempat yang mulia disisi Allah,” kata Helmi, Senin (3/7/2023).
Helmi menjelaskan jamaah yang wafat di tanah suci telah melaksanakan rangkaian ibadah haji.
“Bagi jamaah haji yang berada di tanah suci semoga Allah berikan kesehatan, kekuatan dan semangat untuk menyelesaikan rangkaian ibadah haji. Karena tawaf dan sai butuh kekuatan fisik,” katanya.
Data Jamaah Haji Embarkasi Padang
Berikut data jamaah haji Embarkasi Padang yang meninggal dunia di tanah suci:
- Elsa Abdul Aziz usia 50 tahun, kloter 06 alamat Jl. Walet Perumnas Talago Surabayo Lubuk Basung Agam, wafat tanggal 17 Juni di KKHI Makkah dan petugas makamkan di Sharae Makkah. Wafat dengan analisis gangguan nutrisi dan metabolisme.
- Masyayudin Taib Riya usia 73 tahun asal kloter 01 alamat Jl. Parak Anau Raya 4 nomor 4 rt 2 rw 1 Parupuk Tabing Koto Tangah Padang, wafat tanggal 18 Juni 2023 di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) dan mekamkannya di Sharae Makkah. Wafat dengan analisis Cardiovaskular Diseases (penyumbatan pembuluh darah ke jantung)
- Suratin Suradi Tawijo usia 66 tahun kloter 10 alamat Kab. Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu. Tanggal wafat 22 Juni 2023 di Rumah Sakit Arab Saudi dan petugas makamkan di Sharae. Teranalisis Septic Shock (komplikasi dari sepsis tekanan darah rendah, perubahan mental, dan disfungsi organ).
- Bakrin Delamid Saharia usia 71 tahun alamat Kab. Kepahiang Provinsi Bengkulu, tanggal wafat 27 Juni 2023 di RSAS Arafah dan memakamkan di Arafah. Teranalisis alami penyumbatan pembuluh darah ke jantung.
- Mastiarni Abdul Muis usia 66 tahun kloter 03 alamat Kabupaten Pasaman Barat Sumatera Barat. Tanggal 29 Juni 2023 di KKHI dan petugas makamkan di Sharae. Teranalisis gangguan pernafasan.
