Balikpapan, infosatu.co – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Kaltim memberikan pendampingan pendaftaran merek UMKM di Kota Balikpapan, Selasa (15/2/2022).
Pendampingan ini dilakukan berdasarkan permintaan dari Rumah BUMN Balikpapan sebagai bentuk kepedulian Pertamina terhadap pengembangan UMKM di Benua Etam khsusunya Kota Balikpapan agar bisa naik kelas.
Mengingat legalitas merek merupakan hal utama yang perlu dimiliki oleh UMKM untuk dapat menunjang kegiatan usahanya. Oleh karena itu, Rumah BUMN Balikpapan bekerja sama dengan Kemenkumham memfasilitasi pendaftaran merek usaha.
CEO Rumah BUMN Balikpapan Walid Akbar dalam keterangan tertulisnya menerangkan, ada 20 merek UMKM yang akan didaftarkan pada hari ini.
Dengan pembinaan ini, ia berharap agar kegiatan yang difasilitasi ini dapat memberikan dan menunjang kegiatan usaha para UMKM sehingga naik kelas.
“Hari ini kita memberikan pendampingan pendaftaran 20 merek kepada UMKM mitra binaan kami. Dengan adanya pendampingan pendaftaran merek ini, diharapkan UMKM di Balikpapan dapat memenuhi aspek legalitasnya dan semakin berkembang lagi usahanya,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, Arzaedi Rahman berharap agar kegiatan ini dapat dimanfaatkan dengan baik.
“Ibu-ibu harus antusias dan fokus terhadap materi yang diterima, harus bercita-cita ekspor dan jangan menimbun minyak goreng,” harapnya.
Dalam kegiatan ini, Kakanwil Kemenkumham Kaltim Sofyan mengarahkan para pelaku UMKM untuk mendaftarkan usahanya menjadi perseroan perorangan. Sebab, sangat menguntungkan apabila kepemilikan merek untuk kelanjutan sebuah usaha.
“Kami akan membantu dan memantau pendaftaran merek para UMKM, sehingga merek tersebut memiliki kekuatan hukum dan mendunia,” tegasnya. (editor: Dani)
