
Samarinda, infosatu.co – Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani, menyoroti kebutuhan mendesak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda untuk mendapatkan dukungan anggaran yang lebih memadai.
Politisi PDIP ini menyampaikan BPBD memerlukan peningkatan anggaran pada tahun 2024. Hal ini untuk mengatasi sejumlah kekurangan dan persoalan fasilitas yang sudah usang.
Salah satu dukungan yang cukup signifikan dalam anggaran BPBD Kota Samarinda adalah penambahan sekitar Rp 6 miliar untuk beberapa item pada APBD perubahan 2023.
“Untuk APBD murni 2024 kami tingkatkan menjadi Rp 13 miliar,” ungkap Angkasa di Gedung DPRD Kota Samarinda, Senin (17/7/2023).
Lebih lanjut, kata angkasa fokus utama BPBD Kota Samarinda adalah pembangunan gedung baru, yang rencananya akan dimulai pada tahun 2023 dan dieksekusi pada tahun 2024.
“Gedung yang saat ini digunakan oleh BPBD dianggap sudah ketinggalan zaman dan tidak memadai untuk menangani tugas-tugas yang semakin kompleks. Oleh karena itu, dukungan anggaran yang memadai menjadi hal yang sangat penting,”urainya.
“Kami mendukung penuh rencana pembangunan gedung baru BPBD, yang representatif guna membantu meningkatkan performa dan efisiensi dalam menangani bencana di kota ini,”sambungnya.
Angkasa mengungkapkan keputusan ini diambil sebagai upaya untuk memberikan dukungan lebih kuat bagi BPBD dalam menjalankan tugasnya.
Pada perubahan APBD tahun 2023, BPBD Kota Samarinda mendapatkan tambahan anggaran sebesar Rp 6 miliar, yang terdiri dari Rp2,5 miliar ditambah dengan Rp3,5 miliar, yang secara khusus dialokasikan untuk meningkatkan progres pembangunan gedung baru.
Penambahan anggaran ini sangatlah penting mengingat wilayah Kota Samarinda rawan terjadi bencana, terutama bencana longsor. Karena itu, BPBD perlu memperkuat sarana dan prasarana, termasuk memperbarui rambu-rambu pendukung dan peringatan, serta menyediakan peralatan drone yang komplet untuk mendukung pemetaan topografi.
“Selain untuk gedung. Anggaran itu nanti diperuntukan seperti rambu-rambu peringatan dan sarana dan prasarana lainya,” terangnya.
Dengan dukungan anggaran yang memadai, diharapkan BPBD Kota Samarinda akan semakin siap dalam menghadapi berbagai tantangan bencana yang mungkin terjadi di masa depan.
“Semoga rencana pembangunan gedung baru dan peningkatan sarana dan prasarana ini dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakat Kota Samarinda saat menghadapi ancaman bencana alam,”tandasnya.