infosatu.co
NASIONAL

Kunker ke Mojokerto, Prabowo Ajak Masyarakat Cintai Ulama

Teks: Prabowo Kunjungan ke Mojokerto bertema Alim Ulama (foto_Ist)

Mojokerto, infosatu.co – Letnan Jenderal (Letjen) TNI (Purn) Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Republik Indonesia melaksanakan kunjungan kerja ke Ponpes Amanatul Ummah di Pacet, Mojokerto, Minggu (21/5/2023).

Prabowo berpesan untuk mencintai ulama, karena ulama memiliki peran mempertahankan Republik Indonesia dari penjajah.

Ia menyampaikan apresiasi kepada ulama-ulama nusantara yang turut memimpin perjuangan kemerdekaan Indonesia melawan penjajah seperti Portugis, Belanda, Inggris, Mongolia, dan Jepang. Ia menekankan peran besar ulama dalam menjaga keselamatan bangsa dan menjelaskan alasan mengapa dirinya selalu ingin dekat dengan ulama.

“Sebagai seorang prajurit, kami mengakui bahwa prajurit sering menghadapi bahaya dan maut, sehingga sebelum berangkat tugas, prajurit akan mencari nasihat dan doa dari para kiai,” ungkap Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu.

Prabowo juga menyampaikan keinginannya untuk datang dan berdiskusi di tempat tersebut, merasa mendapatkan pencerahan dan melihat prestasi yang inspiratif.

Baginya, lembaga berbasis agama seperti Amanatul Ummah tidak kalah pentingnya dengan ilmu pengetahuan modern. Prabowo juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap lembaga yang telah meluluskan banyak santri ke universitas negeri dan diterima tanpa tes karena prestasi mereka yang baik.

Prabowo menegaskan pentingnya persatuan dan kesatuan serta mengingatkan bahwa tugas seorang pemimpin adalah untuk melayani rakyat, bukan sebaliknya.

“Pemimpin itu melayani bukan minta dilayani rakyat,” terangnya.

Prabowo mendorong agar setiap insan bermanfaat bagi orang lain dan mengoptimalkan potensi kekayaan alam Indonesia. Ia berharap para pemimpin dapat menjaga amanahnya dan memastikan kekayaan tersebut dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia.

Prabowo juga menyoroti pentingnya hilirisasi dalam mewujudkan negara maju. Ia berpendapat bahwa semua pabrik pengolahan harus berada di Indonesia sehingga dapat menciptakan lapangan kerja yang banyak dan penghasilan yang memadai. Selain itu, ia mengungkapkan tujuan kemerdekaan sejati adalah untuk mencapai kesejahteraan rakyat.

“Presiden telah melarang ekspor nikel Indonesia guna meningkatkan pendapatan negara. Pada tahun 2022, pendapatan dari sektor nikel mengalami peningkatan sebesar 20 kali lipat. Namun. Potensi sumber daya alam lainnya seperti kelapa sawit, bauksit, tembaga dan batu bara juga perlu dioptimalkan,” tandasnya.

Prabowo menekankan indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbesar di dunia. Dalam 15 tahun ke depan, Indonesia diprediksi akan menjadi ekonomi terbesar ke-5 di dunia menurut IMF dan PBB.

“Namun, hal ini hanya dapat terwujud apabila pemimpin-pemimpin Indonesia dapat menjaga kerja sama yang baik, menjalankan amanah dengan baik, dan memastikan kekayaan negara dapat dirasakan oleh seluruh rakyat,” tandasnya.

Acara tersebut dihadiri beberapa tokoh penting, antara lain As’ad Said Ali, mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), dan Muhammad Al Barra, Wakil Bupati Mojokerto.

Tidak hanya itu, juga hadir pengasuh dan pendiri Ponpes Amanatul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim, serta tokoh-tokoh lain seperti Letnan Jenderal TNI Syafri Samsudin, mantan Panglima Komando Daerah Militer Jaya yang sekarang menjabat Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Manajemen Pertahanan.

Prabowo juga berkunjung ke Ponpes Tebuireng Jombang.

Related posts

GREAT Institute Diresmikan, Syahganda: Prabowo Sedang Lakukan Kerja Ideologis

Adi Rizki Ramadhan

Pertamina EP Tanjung Galang Aksi Bersih Dukung GEMA JALIN SMaRT

Adi Rizki Ramadhan

Pengurus DPP KAI Ziarah ke Makam Adnan Buyung dan Indra Sahnun, Pendiri PERADI-KAI

Nur Alim

Leave a Comment

You cannot copy content of this page