Labura, infosatu.co – Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) Sumut Hendri Yanto Sitorus (HYS) bersama wakilnya Samsul Tanjung, beberapa waktu lalu bertolak menuju Jakarta.
Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Labura Sugeng, keberangkatan tersebut dalam kaitan penyampaian aspirasi serta kondisi sosial masyarakat, Kamis (7/10/2021).
Maksud kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Labura ke Jakarta, salah satunya berkomunikasi dengan Ditjen Penanganan Fakir Miskin (PFM) Wilayah I Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Di sana, Hendri Yanto Sitorus dan Samsul Tanjung diterima oleh Agus Elia selaku Kasubdit Pendampingan dan Pemberdayaan di Kantor Kemensos RI.
Dalam percakapan tersebut, sebut Sugeng, Bupati Labura mengkoordinasikan persoalan penanganan fakir miskin serta usulan rumah tidak layak huni (RTLH) program Rutilahu Kemensos RI untuk wilayah Labura.
“Iya, telah usulkan program RTLH bagi keluarga penerima manfaat (KPM) serta program sarana lingkungan (Sarling) untuk wilayah Labura,” sebutnya.
Tidak hanya itu, sambung Sugeng, Bupati dan Wakil Bupati Labura yang didampingi Kadis Sosial Labura Jhon Ferry tersebut, juga mengunjungi Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial dan bertemu dengan Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS) Kemensos RI Lumbangaol.
Kepada Lumbangaol, papar Sugeng, Bupati Hendri Yanto Sitorus menyampaikan beberapa usulan tentang perlindungan sosial dan usulan penanganan bencana sosial.
Seperti halnya pengadaan kendaraan rescue sebagai mobilitas tagana dalam penanganan bencana serta program kewirausahaan bagi pemuda pelopor.
“Alhamdulilah semua yang diusulkan Pak Bupati Labura mendapat support dan tanggapan positif. Harapannya, semoga ini memberi manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Labura,” tutur Sugeng lagi.(editor: irfan)
