Kukar, infosatu.co – Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, menyatakan optimisme bahwa PSU yang dijadwalkan berlangsung pada 19 April 2025 akan berjalan dengan sukses.
Pernyataan tersebut disampaikan Sunggono saat mendampingi Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud, dalam kunjungan ke sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kukar pada Kamis, 17 April 2025.
Ia menilai bahwa antusiasme masyarakat menjadi indikator awal keberhasilan PSU kali ini.
“Kita tentu berharap pemungutan suara berjalan lancar dan kondusif, oleh karena itu saya mengajak kepada seluruh masyarakat berbondong-bondong memberikan hak suaranya dan jangan Golput,” ujarnya kepada awak media.
Sunggono menekankan bahwa kehadiran pemilih di TPS bukan hanya bentuk tanggung jawab demokratis, tetapi juga menjadi penentu utama dalam memilih pemimpin terbaik bagi masa depan Kukar.
“Partisipasi aktif masyarakat yang hadir memberikan suaranya di TPS sangat menentukan pemimpin yang terbaik dan mampu membangun Kukar menjadi lebih baik lagi,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan penghargaan kepada Rudy Mas’ud dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tingkat provinsi atas dukungan yang telah diberikan demi kelancaran PSU.
“Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Kukar kami ucapkan terima kasih atas perhatian Gubernur Kaltim dan Forkopimda provinsi lainnya yang telah memberikan dukungan nyata, termasuk kepada para penyelenggara pemilu,” ucapnya.
Menurutnya, dukungan tersebut menjadi energi positif yang mendorong semangat semua pihak di Kukar untuk menjaga agar PSU berlangsung sesuai ketentuan, aman, dan demokratis.
Ia memastikan bahwa koordinasi antarlembaga terus diperkuat menjelang hari pemungutan suara.
“Kami bersama KPU, Bawaslu, serta Forkopimda Kukar telah menyepakati untuk melakukan pemantauan langsung ke lapangan jelang hari-H, guna memastikan distribusi logistik dan kesiapan teknis di seluruh TPS,” tegasnya.
Dengan kolaborasi yang solid, dukungan dari pemerintah daerah, serta partisipasi aktif masyarakat, PSU Kukar diharapkan menjadi momentum penting dalam mewujudkan demokrasi yang berkualitas dan menentukan arah pembangunan daerah ke depan. (Adv)
