Balikpapan, infosatu.co – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik menerima kunjungan jajaran Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Kaltim di Private Dinning Room Hotel Royal Suite Balikpapan, Rabu (15/5/2024).
Dalam pertemuan itu, Akmal mengatakan bahwa mahasiswa dan organisasinya memiliki peran penting dan strategis. Terutama dalam mendukung pemerintah menyelesaikan berbagai persoalan sosial dan pembangunan di daerah.
“Mahasiswa, ormas ataupun yayasan bersama-sama ikut pemerintah menyelesaikan masalah di daerah,” katanya.
Akmal lantas membeberkan permasalahan yang krusial di Benua Etam. Persoalan itu meliputi bidang kesehatan, pangan atau pertanian, kemiskinan, termasuk pendidikan dan lingkungan.
“Korelasi kuat antara masalah kemiskinan dengan kesehatan yaitu stunting, masalah stunting dan Kaltim masih tinggi,” jelasnya.
Dengan demikian, Akmal berharap mahasiswa yang tergabung dalam DPD IMM Kaltim dapat terlibat langsung dalam upaya penanganan dan pencegahan kasus stunting di Kaltim.
“Adik-adik mahasiswa IMM ambil bagian problem solving. Ke depan, kita optimis mahasiswa mampu menunjukkan perannya membantu pemerintah menyelesaikan permasalahan di daerah,” tuturnya.
“Tidak bisa pendampingan di tingkat provinsi atau wilayah kabupaten atau kota. Ya cukup kelurahan atau kampung, ya desa atau RT lah,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPD IMM Kaltim Muhammad Idil sangat berterima kasih telah diterima dan diberi arahan Pj Gubernur Kaltim agar organisasi tersebut lebih eksis dalam pengabdian masyarakat.
“Insyaallah kami siap dukung dan berkolaborasi. Mohon kami diberi ruang untuk ikut terlibat menyelesaikan masalah,” ujarnya.
Idil pun menyampaikan tujuan bertemu Pj Gubernur Akmal Malik. Selain bersilaturahmi, juga mengundang Pj Gubernur Kaltim untuk hadir membuka Musyawarah Daerah (Musda) IMM Kaltim pada 28-30 Juni mendatang di Aula UMKT Samarinda.
Undangan tersebut diterima oleh Akmal Malik. Kemungkinan besar, Pj Gubernur Kaltim akan hadir dalam musda tersebut.
