“Saya memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada para petugas haji Indonesia yang kooperatif dan sigap,” kata Adnan.
Menurut Adnan, layanan di pos-pos tempat ibadah dan ziarah di sekitar Madinah sejatinya merupakan otoritasnya. Namun, ia mengaku sangat terbantu dengan adanya para petugas, khususnya petugas haji dari Indonesia.
“Sangat terbantu sekali. Terimakasih banyak. Semoga Allah membalas dengan balasan terbaik,” ucapnya dalam bahasa Arab.
Adnan juga mengaku selalu menyaksikan para petugas haji Indonesia di pos-pos pelayanan haji dari waktu ke waktu.
“Kami melihat dari waktu ke waktu. Pagi, siang, sore bahkan malam petugas haji dari Indonesia konsisten melayani jamaah haji,” lanjut Adna.
Salah satu petugas haji Indonesia yang berkomunikasi langsung dengan otoritas layanan haji di Madinah, Ubaidillah, mempertegas sanjungan pihak Arab Saudi kepada petugas haji Indonesia.
“Iya, tadi saya berkomunikasi dengan Syaikh Adnan. Beliau gembira sekali dengan layanan para petugas haji Indonesia,” kata pria yang merupakan Kepala Seksi Media Center Haji (MCH) Daerah Kerja Madinah 2023.
Ubaidillah juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak otoritas layanan haji yang telah banyak membantu para petugas haji, khususnya di wilayah Masjid Nabawi.
Jumlah Petugas Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja Madinah sendiri terdiri dari 580 petugas.
Mereka terbagi dalam beberapa layanan, yaitu layanan akomodasi, transportasi, katering. Lansia, Media Center Haji (MCH), kepulangan/Yanpul, pembimbing ibadah (bimbad) dan siskohat.
