Samarinda, infosatu.co – Pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) disampaikan dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI, DPD RI dan Sidang Paripurna DPD RI di Gedung Nusantara, Jakarta, Jumat (16/8/2024).
Pidato kenegaraan dalam rangka peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI juga diikuti Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur (Sekdaprov Kaltim) Sri Wahyuni dalam Rapat Paripurna ke-23 DPRD Kaltim.
Agenda utama rapat tersebut itu adalah mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI.
Pidato yang disampaikan Jokowi tersebut kembali memupuk keyakinan warga Kaltim terhadap percepatan pembangunan daerah tersebut dalam konteks pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sri Wahyuni mengungkapkan penetapan sebagian wilayah Kaltim sebagai IKN merupakan langkah strategis yang berdampak besar terhadap pertumbuhan wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.
Ia menegaskan bahwa Kaltim memiliki potensi besar untuk menjadi pusat perkembangan Indonesia. “Kami sangat bersyukur bahwa dengan adanya IKN, Kaltim berperan penting dalam pengembangan Indonesia,” ujar Sri Wahyuni usai mengikuti rapat paripurna di Gedung DPRD Kaltim, Samarinda.
Ia juga menyoroti peran Presiden Jokowi yang telah memberikan warisan signifikan bagi Kaltim melalui proyek IKN. Dengan demikian, provinsi ini dapat menjadi salah satu pilar kekuatan negara dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Sri menambahkan, kehadiran IKN tidak hanya menjadi simbol transformasi Kaltim. Tetapi, juga menjadi pemicu sinergi antara pemerintah provinsi, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk bersama-sama memajukan Indonesia melalui konsep Indonesia sentris yang baru.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Wahyuni juga menyampaikan ucapan selamat atas peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia. Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat persatuan dan komitmen demi mewujudkan visi pembangunan Kaltim sebagai bagian dari Nusantara.
“Dengan kerja sama yang solid, kita bisa mewujudkan Kaltim yang lebih maju dan berperan besar dalam Nusantara,” tutupnya.
