infosatu.co
Samarinda

Masjid Darunni’mah Buka Posko Bagi Jemaah Guru Sekumpul

Teks: Jamaah guru sekumpul sebelum melanjutkan perjalanan ke Kalsel

Samarinda, Infosatu.co – Masjid Darunni’mah yang berlokasi di Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, membuka posko bagi para jamah yang akan menghadiri Haul ke-20 Abah Guru Sekumpul di Kalimantan Selatan.

Terlihat para jamaah mampir ke posko sebelum melanjutkan perjalanan menuju kegiatan yang diprediksi hari ini sampai besok jamaah akan berdatangan dari segalah penjuru.

Di tengah perjalanan panjang itu, Posko Rest Area Masjid Darunni’mah hadir sebagai oasis, menawarkan kenyamanan dan kehangatan bagi para pelintas yang datang dari berbagai daerah, baik dari Kutim, Bontang, maupun dari Berau..

Posko ini, mulai beroperasi sejak 28 Desember 2024, menjadi bukti nyata gotong-royong masyarakat Samarinda.

Bintang, Koordinator Lapangan dari Ansor Serba Guna, menuturkan posko ini merupakan hasil kerja sama antara pengurus masjid dan berbagai komunitas relawan.

“Kami menyediakan makanan, minuman, obat-obatan, tempat istirahat, hingga ambulans. Semua ini kami lakukan demi kenyamanan jamaah,” jelasnya saat ditemui, Sabtu (4/1/2025).

Setiap hari, posko ini melayani sekitar 500 hingga 600 jamaah. Mayoritas dari mereka datang dari luar Samarinda, membawa semangat dan kerinduan yang mendalam untuk mengenang Abah Guru Sekumpul, sosok ulama kharismatik asal Kalimantan Selatan.

Pak Sofiyan, salah satu pengelola Masjid Darunni’mah, menjelaskan posko ini merupakan wujud nyata dari rencana yang telah lama tertunda akibat pandemi.

“Sejak 2019, kami ingin mendirikan posko ini. Namun, baru tahun ini rencana itu terealisasi,” ungkapnya.

Fasilitas yang disediakan cukup lengkap. Jamaah dapat beristirahat di tempat yang telah disiapkan pengurus masjid, sementara kebutuhan makanan dipenuhi oleh para relawan.

Kegiatan ini mencerminkan semangat kebersamaan yang menjadi ciri khas masyarakat Kalimantan.

“Setiap tahun, jumlah jamaah terus bertambah. Kami berharap semua berjalan lancar karena niat baik seperti ini harus didukung sepenuhnya,” tambah Pak Sofiyan.

Haul Guru Sekumpul tahun ini menjadi momen spesial, mengingat ini adalah peringatan ke-20 sejak kepergian Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari.

Lahir pada 11 Februari 1942 di Martapura, ulama besar ini dikenal sebagai sosok yang ramah dan penuh hikmah. Warisannya terus hidup melalui para jamaah yang datang dari berbagai pelosok untuk mengenangnya.

Haul Guru Sekumpul akan diperingati pada 5 Januari 2025, yang bertepatan dengan 5 Rajab 1446 Hijriah yang dipusatkan di Musala Ar-Raudhah Sekumpul, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Related posts

Erian: Saya Cuma Bawa Fotokopi KTP dan KK, Tapi Dapat Senyum Baru

Adi Rizki Ramadhan

Operasi Bibir Sumbing Gratis di Samarinda: Sinergi Ferari, RS Dirgahayu, dan Yayasan Permata Sari

Adi Rizki Ramadhan

Harga Bawang Merah Naik, Petani Keluhkan Kendala Distribusi dari Pulau Jawa

adinda

Leave a Comment

You cannot copy content of this page