Samarinda, infosatu.co – Ketua DPRD Samarinda, Sugiyono mengapresiasi program Badan Usaha Milik Rukun Tetangga (BUMRT) yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Samarinda.
Ia mengatakan peluncuran BUMRT diharapkan dapat meningkatkan kembali sektor perekonomian masyarakat di Kota Samarinda.
Sugiyono juga meyebut, selain peningkatan ekonomi diharapkan nantinya BUMRT tersebut juga dapat mengendalikan inflasi di Kota Samarinda hingga ke tingkat RT.
“Mengendalikan segala sesuatu termasuk inflasi dan percepatan pertumbuhan ekonomi kita,” tuturnya.
“Diharapkan juga dapat membantu masyarakat karena didalamnya terdapat berbagai kegiatan ekonomi yang dilaksankan di sekitaran RT,” tandasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengklaim program BUMRT merupakan program pemerintah pertama di Indonesia di tingkat RT.
Orang nomor satu di Kota Tepian itu juga mengatakan akan menjadikan Kelurahan Gunung Lingai sebagai kampung percontohan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
“Insyaallah akan mendapatkan bantuan dari Bank Indonesia, baik dalam bentuk penyuluhan maupun yang lainnya,”terangnya.
“Karena di program pengendalian inflasi dan pertumbuhan ekonomi ada program TPID dimana kita memilih beberapa kampung atau lokasi sebagai proyek percontohan,”sambungnya.
Lebih lanjut, Andi Harun menjelaskan BUMRT memiliki dasar payung hukum dengan landasan Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 7 Tahun 2022, dimana dalam perwali tersebut mengatur pedoman teknis pembentukan dan pelaksanaan program badan usaha milik RT berbasis kelurahan.
“Jadi sudah ada dasar hukum dan regulasinya. BUMRT ini menjadi salah satu program prioritas sejak awal pemerintah,” tutupnya.
