Samarinda, infosatu.co – Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Cawagub Kaltim) Seno Aji kembali menegaskan pentingnya memberikan dukungan kepada generasi muda dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif (ekraf).
Menurutnya, ekraf bisa menjadi salah satu strategi efektif dalam membangun Kaltim yang lebih modern dan inovatif. Apalagi, provinsi berjuluk Benua Etam ini memiliki potensi besar di berbagai bidang yang bisa dieksplorasi secara kreatif, seperti arsitektur hingga pertanian modern.
Ia berharap agar generasi muda mampu melihat peluang usaha mandiri yang dapat berdampak langsung pada peningkatan ekonomi daerah.
“Kita bisa menghasilkan wirausahawan muda yang inovatif di sektor pertanian maupun arsitektur. Contohnya, menjadi petani modern, ini langkah yang baik untuk membangun ketahanan pangan sekaligus ekonomi lokal,” ujarnya dalam acara “Kongkow Pemoeda” di Samarinda beberapa waktu lalu.
Di bidang arsitektur, Seno mencontohkan wilayah sekitar Sungai Mahakam yang bisa didesain dengan nuansa modern. Pemolesan ini dengan mengadopsi penataan di beberapa kota besar di belahan dunia, seperti Dubai.
Ia menilai, estetika dan arsitektur yang tertata dengan baik dapat meningkatkan daya tarik serta memajukan kawasan tersebut.
“Bayangkan, sepanjang Mahakam dari jembatan hingga teras Mahakam dirancang sedemikian rupa dengan gaya modern. Ini bukan sekadar estetika, tapi juga mencerminkan identitas kota kita yang berkembang,” tambahnya.
Selain arsitektur, Seno juga menyinggung keberhasilan ekraf di sektor pengolahan produk lokal, seperti madu kelulut. Sejumlah warga yang tergabung dalam kelompok pemuda di Kutai Kartanegara turut terlibat dalam usaha tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pembinaan bagi pemuda di sana telah membuahkan hasil signifikan. Mereka telah mendapatkan penghasilan yang mencapai puluhan juta per bulan. Pundi-pundi rupiah yang didapat itu sebagai bukti sektor ekraf merupakan peluang usaha yang berkelanjutan.
Seno mendorong kaum muda untuk lebih berani terjun ke berbagai bidang ekraf lainnya, seperti kuliner, fotografi, dan pariwisata.
Menurutnya, sektor-sektor tersebut sangat potensial dikembangkan di beberapa kawasan wisata Kaltim. Nantinya, pengembangannya akan berkontribusi pada pendapatan daerah dan mendorong kemandirian ekonomi anak muda.
Dalam visi besarnya, Seno menginginkan Samarinda, ibu kota Kaltim menjadi kota modern yang memiliki daya saing tinggi.
“Jika terpilih, kami siap mendukung ekonomi kreatif secara serius agar Samarinda bisa sejajar dengan kota-kota besar lainnya seperti Jakarta,” tutupnya dengan penuh optimisme.
Seno berharap langkah-langkah konkret ini akan membuka peluang baru bagi para pemuda sekaligus memperkuat posisi Kaltim di kancah nasional. Terutama melalui pilar ekonomi kreatif yang dapat mendorong pertumbuhan dan meningkatkan daya saing daerah.
