Samarinda, infosatu.co – Wali Kota Andi Harun menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi yang baik antara ormas di Samarinda. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri pelantikan Pengurus Ikatan Keluarga Besar Manggarai Samarinda (IKBMS) periode 2022-2025 yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Kalimanis GP pada Sabtu (3/6/2023).
“Saya mengucapkan selamat kepada para pengurus baru Ikatan Keluarga Besar Manggarai Samarinda (IKBMS) periode 2022-2025, yang telah dilantik pada hari ini. Ada rasa bahagia dan haru melihat saudara-saudara menjadi pengurus setelah melalui tahap proses musyawarah yang telah berlangsung sebelumnya. Saya berharap pentingnya koordinasi dan komunikasi antar ormas,” ujar Wali Kota.
Selain itu, Wali Kota Andi Harun juga mengharapkan agar potensi konflik dapat segera ditangani dan diselesaikan, sehingga tidak berkembang dengan cepat.
“Kepada pengurus yang baru dilantik untuk dapat terus bekerja sama dengan Kota Samarinda dalam mendorong Pemerintah Kota Samarinda menjadi Kota Pusat Peradaban,” serunya.
Ia berharap antara pengurus IKBMS dengan pemerintah dan seluruh pihak terkait terus bekerjasama di Samarinda. Hal ini bertujuan agar pelaksanaan pembangunan dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Wali Kota memberikan pesan kepada pengurus yang baru dilantik agar menyusun program kerja dengan inovatif dan kreatif, serta selalu berkoordinasi dengan pemerintah untuk kepentingan masyarakat Kota Samarinda.
“Kami berharap IKBMS Kota Samarinda dapat menjadi media silaturahmi yang mengayomi seluruh Keluarga Besar Warga Manggarai dan warga Kota Samarinda,” tuturnya.
Kota Samarinda memiliki penduduk sebanyak 827.994 jiwa, namun kehidupan bermasyarakat di kota ini sangat rukun dan damai. Hal ini disebabkan karena kesadaran seluruh masyarakat bahwa kondusifnya wilayah berkorelasi langsung dengan perkembangan perekonomian.
“Keadaan yang kondusif di Samarinda menjadi keunggulan tersendiri dibandingkan daerah lainnya di Indonesia, terutama dalam menarik minat investasi baik dari dalam maupun luar negeri,” terangnya.
Acara pelantikan hari ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan Tari Caci, sebuah kesenian tradisional yang terinspirasi dari adu kekuatan para pemuda dan diwariskan secara turun-temurun. Meskipun memiliki unsur kekerasan, tari ini mengandung filosofi damai, seperti semangat sportivitas, saling menghormati, dan tidak meninggalkan rasa dendam di antara para petarung. Semangat ini diharapkan dapat menjadi contoh yang dijunjung tinggi oleh Keluarga Besar Manggarai di Kota Samarinda dalam mempererat kebersamaan dalam berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat.
