Samarinda, infosatu.co – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Sosialisasi Penguatan Nasionalisme bagi generasi muda dengan mengusung tema “Penguatan Nasionalisme Generasi Muda melalui Paskibraka”.
Kegiatan tersebut berlangsung di Kantor Kecamatan Samarinda Utara, Senin 24 November 2025, diikuti oleh 120 siswa dan guru pendamping dari 20 SMP dan MTs se-Kecamatan Samarinda Utara.
Dalam sambutannya, Kesbangpol, Yosua Laden menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini berlandaskan tiga regulasi utama.
Yakni Peraturan Presiden No. 51 Tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 29 Tahun 2011 tentang Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila, serta Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 71 Tahun 2012 tentang pedoman wawasan kebangsaan.
Menurutnya, seluruh aturan tersebut menjadi landasan kuat bagi pemerintah daerah untuk terus memperluas kegiatan pembinaan karakter generasi muda.
“Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan sebagai pedoman hidup generasi muda dalam kehidupan bermasyarakat,” katanya.
“Selain itu, kegiatan ini juga mendorong siswa untuk mengaktualisasikan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari serta memperkokoh rasa cinta tanah air dan nasionalisme untuk generasi muda” ujarnya.
“Langkah awal ini merupakan bagian dari upaya membentuk bibit-bibit calon generasi penerus bangsa di Samarinda,” tambahnya.
Yosua memaparkan bahwa kegiatan sosialisasi berlangsung melalui beberapa tahapan yang dirancang untuk mengukur pemahaman peserta secara menyeluruh.
Dimulai dengan pengisian pre-test untuk mengetahui pengetahuan awal siswa, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber yang kompeten.
Peserta juga diberikan ruang untuk bertanya dan berdiskusi dalam sesi interaktif, sebelum akhirnya menutup kegiatan dengan pengisian post-test untuk melihat peningkatan pemahaman setelah mengikuti seluruh rangkaian acara.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Yosua berharap lahirnya generasi muda Samarinda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kebangsaan yang kuat, berintegritas, dan siap memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah maupun bangsa.
