Dubai – Maskapai penerbangan Emirates telah mengumumkan peningkatan jumlah penerbangan menuju dan dari Arab Saudi. Keputusan ini ia ambil sebagai respons terhadap tingginya permintaan perjalanan dari jamaah haji.
Seiring mulanya musim haji dan mendekati akhir pekan Idul Adha, Emirates telah mengonfirmasi rencananya untuk meningkatkan frekuensi penerbangan ke kota Makkah dan Jeddah.
“Wilayah Kota Madinah juga akan ikut terlayani dengan penerbangan harian selama periode ini,” kata maskapai, Kamis (22/6/2023).
Penerbangan Haji ke Jeddah Berjalan Paralel
Setidaknya sepuluh penerbangan telah tertambahkan ke dan dari Jeddah. Untuk penerbangan ini, jamaah akan diangkut dengan Boeing 777 hingga 7 Juli.
Penerbangan haji ke Jeddah akan berjalan paralel dengan jadwal maskapai UEA yang sudah ada ke Arab Saudi. Penerbangan tambahan terbuka untuk penumpang dengan visa haji yang sah dan di atas usia 12 tahun, serta mereka yang telah vaksinasi Covid-19.
“Emirat melihat pemesanan yang kuat untuk perjalanan haji dari Pakistan, India, Bangladesh, Indonesia, Thailand, Senegal, Pantai Gading, Mauritius dan Afrika Selatan,” lanjut mereka.
Arab Saudi Antisipasi Jutaan Jamaah Haji
Arab Saudi mengantisipasi 2,6 juta jamaah haji musim ini, mencapai angka pra-pandemi. Sejauh ini, Kerajaan telah menerima lebih dari 1,3 juta jamaah. Ibadah haji akan berlangsung pada 26 Juni.
Di atas pesawat, Emirates menyebut akan memberikan pengalaman yang berpusat pada peziarah. Mereka menjunjung tinggi nilai dan tradisi keyakinan para pelancong.
Termasuk yang menjadi perhatian adalah layanan untuk wudhu dan bersuci, penyediaan handuk tanpa pewangi dan selimut tambahan, serta pengumuman kapan pesawat terbang memasuki zona al-Miqat (keadaan suci) dan menunjukkan contoh pergantian jubah Ihram.
34 Penerbangan Tambahan ke Tujuan Populer
Tidak berhenti di situ, penumpang juga akan dapat melakukan check-in hingga lima liter air suci Zamzam, yang katanya terletak di area khusus di ruang kargo.
Setidaknya 34 penerbangan tambahan telah tertambahkan ke tujuan populer di Timur Tengah, untuk memenuhi permintaan selama enam hari libur Idul Adha.
Emirates mengatakan telah menambahkan sepuluh penerbangan ke Amman dari 21-30 Juni, serta sepuluh penerbangan lagi ke Beirut dari 20-29 Juni.
Di dalam GCC, maskapai ini telah menambahkan lima penerbangan ke Dammam dari 21-25 Juni dan sembilan penerbangan ke Kuwait dari 22 Juni-2 Juli. Maskapai ini juga akan menawarkan pilihan makanan yang sesuai dengan perayaan Idul Adha.
