Penulis: Dina – Editor: Irfan
Samarinda, Infosatu.co – Tahapan demi tahapan telah dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda dari rekrutmen hingga menyusun dan serah terima berkas pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Samarinda.
Komisioner KPU Samarinda Dwi Haryono mengatakan saat ini memang sedang proses verifikasi faktual (verfak) oleh tim peneliti yang selanjutnya akan diberikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) agar bisa mengumpulkan nama agar bisa menjadi Panitia Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP) di setiap wilayahnya.
“PPDP ini nantinya akan bekerja untuk mengecek data pemilih di wilayah masing-masing,” terangnya saat dikonfirmasi infosatu.co via telepon seluler, Minggu (5/7/2020).
Kemudian, ia menjelaskan informasi terbaru, jumlah PPDP yang masuk di KPU baru sekitar 34 persen yang terdaftar. Namun data tersebut masih akan terus bergerak.
Dwi berharap hari ini sudah 80 persen agar semua bisa mempersiapkan dengan baik. Hari terakhir pendaftar PPDP itu pada 10 Juli 2020. Untuk total keseluruhan PPDP yang akan diterima KPU sebanyak 1.966 orang berdasarkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang mendaftar PPDP tersebut.
“Jika memang dalam satu RT itu lebih 500 pemilih maka TPS nya dibagi menjadi dua, otomatis PPDPnya juga dua orang,” tutup Dwi.
