Samarinda, infosatu.co – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Guntur mengungkapkan bahwa tingkat kebutuhan warga di Samarinda Seberang, khususnya terfokus pada masalah infrastruktur. Hal ini terlihat dari sejumlah usulan yang menjadi prioritas utama dalam pembahasan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Samarinda Seberang.
“Tingkat kebutuhan warga Samarinda Seberang masih terkait dengan infrastruktur. Kami menerima banyak permintaan dari masyarakat saat turun ke lapangan,” ungkap Guntur setelah menghadiri acara wisuda dan Gelar Seni SMPN 3 Samarinda di Ballroom Hotel Bumi Sinyiur Kita Samarinda, Kamis (18/5/2023).
Menurut Anggota Komisi III tersebut, persoalan ini adalah hal yang wajar mengingat masih banyak tempat di wilayah tersebut yang membutuhkan perbaikan infrastruktur.
“Selain infrastruktur jalan, warga juga mengusulkan pembenahan drainase karena wilayah tersebut merupakan jalur utama. Selain itu, terdapat juga usulan untuk memperbaiki jalan-jalan lingkungan,” tambah Guntur.
Selama masa reses yang ia gelar, warga Samarinda Seberang telah meminta perbaikan infrastruktur jalan dan drainase dengan anggaran mencapai Rp6 miliar. Permintaan tersebut merupakan respon dari kondisi infrastruktur yang kurang memadai dan menyebabkan berbagai masalah bagi warga setempat.
“Dalam satu tahun kan kami tiga kali reses, setiap reses aspirasi masyarakat banyak meminta perbaikan infrastruktur jalan, jembatan dan drainase. Angkanya setiap reses mencapai Rp6 miliar. Kami tetap melakukan skala prioritas agar uangnya cukup,” tuturnya.
Guntur menyadari urgensi perbaikan infrastruktur di wilayah tersebut. Ia berkomitmen untuk mengusulkan anggaran yang memadai agar kebutuhan masyarakat segera terpenuhi.
“Kami akan bekerja sama dengan pemerintah kota dan instansi terkait untuk menindaklanjuti usulan-usulan ini. Harapannya, perbaikan infrastruktur dapat segera dilaksanakan demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat Samarinda Seberang,” kata Guntur.
