Penulis: Lydia – Editor: Irfan
Bontang, infosatu.co – Tidak mengumpulkan pelajar saat Ujian Sekolah (US) berlangsung. SMPN 1 Bontang ikuti imbauan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang. Hal tersebut dikatakan Kepala SMPN 1 Bontang Riyanto via telepon, Sabtu (4/4/2020).
US yang dilaksanakan selama 5 hari tersebut terlaksana di rumah masing-masing peserta dengan menggunakan aplikasi SKACI.
“Kami pakai aplikasi SKACI untuk US. Saat anak-anak diberikan soal melalui aplikasi tersebut, setelah mereka selesai mengerjakannya. Hasilnya secara otomatis keluar dan anak-anak bisa langsung tau nilainya,” urainya.
Soal US kelas 9 dibuat dan sudah disepakati oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) bidang studi masing-masing. Ia pun menyatakan bahwa US yang menggunakan sistem aplikasi tersebut terbilang lancar.
“Alhamdulillah nilainya bagus-bagus, nilainya langsung keluar setelah ujian selesai. Bahkan ada beberapa mata pelajaran yang nilainya sempurna, semuanya 100. Sampai hari Kamis kemarin ada 38 siswa yang mendapat nilai sempurna, belum tahu Jumat kemarin,” katanya pada infosatu.co.
Ia menambahkan bahwa semua kegiatan yang dilakukan SMPN 1 Bontang selalu dilaporkan ke Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Bontang Saparuddin.
“Kami selalu melaporkan semua kegiatan ke pengawas dan Kepala Bidang Pendidikan Dasar,” jelasnya.
Dimana sebelumnya, Kabid Pendidikan Dasar Disdikbud Bontang Saparuddin pernah menyampaikan bahwa kelulusan ditentukan oleh nilai semester dan nilai rapot. Selanjutnya pihak sekolah akan menentukan mekanisme kelulusan tersebut.
“Namun saya tegaskan untuk tidak mengumpulkan para pelajar,” kata Saparuddin.
