
Penulis: Lydia – Editor: Putri
Samarinda, infosatu.co – Pembangunan di Kaltim belum maksimal, dan tidak merata, apalagi daerah terpencil maupun perbatasan yang sampai saat ini minimnya infrastruktur jalan. Terkait pembangunan di Kaltim, infosatu.co temui anggota Komisi III Ir. Seno Aji di Gedung Paripurna DPRD Kaltim. Rabu (8/1/2020).
Seno sapaan akrabnya mengatakan, sejatinya di lapangan masih banyak kekurangan. Kita lihat daerah terpencil dan perbatasan, masih sangat membutuhkan sentuhan infrastruktur. Kabupaten yang daerahnya luas seperti Kukar, juga butuh bantuan finansial yang cukup besar. Hampir setahun lamanya melakukan monitoring didaerah yang harus mendapatkan perhatikan.
“Setahun ini, cukup banyak pembangunan infrastruktur di Kaltim. Karena kita menghindari mega proyek, akhirnya diarahkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN),” ungkapnya.
Sebagai anggota Komisi III, Seno sangat mendukung program yang telah dilakukan oleh Gubernur. Diharapkan, penggunaan APBD hanya untuk kepentingan masyarakat Kaltim, terutama di daerah yang kurang perhatian,
Ia menegaskan kedepannya, dalam pembangunan infrastruktur, daerah terpencil akan lebih diutamakan, seperti daerah industri dan jalan-jalan provinsi.
“Kita ingin menghubungkan infrastruktur jalan, terutama di daerah yang bisa menghasilkan PAD bagi Kaltim,” pungkasnya.
Diharapkan, pembangunan infrastruktur jalan bisa tuntas dalam 5 tahun ke depan. Karena jalan-jalan ini sangat kita perlukan.