
Samarinda, infosatu.co – Anggota Komisi lll DPRD Kaltim, Sarkowi V Zahry menginginkan agar agenda Rapat Paripurna yang diagendakan DPRD Kaltim dihadiri langsung Gubernur Kaltim, Isran Noor. Terlebih agenda rapat paripurna terkait dengan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Pasalnya menurut Sarkowi, Rapat Paripurna APBD merupakan agenda yang sangat prioritas, yang mana agenda tersebut merupakan penandatanganan persetujuan bersama antara DPRD Kaltim dan Gubernur Kaltim.
“Ideal yang bertandatangan adalah gubernur, bukan Pj Sekda. Artinya sejauh mana selama ini proses komunikasi supaya yang penting langsung dihadiri oleh pak gubernur. Mohon ini menjadi atensi baik untuk pimpinan maupun Pj Sekda,” ungkapnya, Rabu (14/9/2022)
Owi sapaan akrabnya pun berharap, agar hal yang tidak diinginkan ataupun menjadi sebuah pertentangan dikemudian hari. Sekiranya agenda paripurna APBD Murni tahun 2023 bisa dihadiri langsung Gubernur Kaltim, Isran Noor.
Sebab ia juga menilai dalam undang-undang (UU) pemerintahan daerah disebutkan bahwa yang bertanda tangan adalah gubernur.
“Mohon ini jadi atensi. Saya berharap di APBD Murni 2023 pak gubernur yang hadir. Kalau perlu DPRD 3 kali mengirim undangan maka DPRD akan mengirimkan 3 kali undangan,” tuturnya.
Selain itu, ia juga mengkritik adanya beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak turut hadir dalam kegiatan rapat paripurna. Terlebih OPD yang menggunakan anggaran besar.
Sehingga ia meminta, Pj Sekda Provinsi Kaltim Riza Indra Riadi yang turut hadir menggantikan Gubernur Kaltim Isran Noor, agar bisa menghadirkan kepala OPD yang menggunakan anggaran besar untuk hadir dalam agenda-agenda yang sifatnya paripurna APBD.