Kukar, Infosatu.co – Ruas jalan di Senoni Kota Bangun dan Tabang Kabupaten Kutai Kartanegara sangat memprihatinkan. Sejumlah kendaraan yang melintas terjebak lumpur dan nyaris terbalik.
Kondisi jalan yang rusak parah itu menuai komentar dari warga setempat dan para sopir.
Rizal warga setempat dan juga merupakan sopir truk menceritakan kondisi jalan tersebut dibiarkan sejak lama, semakin parah saat hujan tiba. Tidak sedikit kendaraan yang terjebak di jalan rusak terebut. Arus transportasi menjadi macet berjam-jam.
“Kami cukup merasakan bagaimana melintas di jalan tersebut. Memang sangat memprihatikan. Mobil kami harus dibantu tarik menggunakan tali. Muatan kita juga banyak yang rusak,” ungkap Rizal kepada media ini, Senin (27/3/2023).
Harapan warga tidak lain yaitu meminta pemerintah segera memperbaiki jalan rusak tersebut sehingga arus transportasi menjadi lancar.
“Kalau arus transportasi lancar maka roda perekonomian juga lancar. Sebab, kendaraan yang melintas di jalur ini adalah kendaraan yang bermuatan barang kebutuhan pokok masyarakat. Jadi, kami berharap pemerintah segera memperbaiki jalan ini,” pintanya.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur Seno Aji saat dikonfirmasi pada Rabu (29/3/2023) mengatakan pihaknya telah mengusulkan perbaikan infrastruktur jalan tersebut.
“Kita sudah mengusulkan Rp250 miliar. Karena ini adalah multiyears jadi kita harus bertahap sampai 2025. Dari Tenggarong sampai ke Kota Bangun dan sampai ke Melak. Saya harap kita bisa bersabar,” tutur Seno Aji.
