Penulis : Fairus – Editor : Sukri
Samarinda, infosatu.co – TIm Satgas Pertamina bersama TNI dan Polri, melakukan penggerebekan lokasi penyulingan minyak mentah, di Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran,Senin (11/11/2019).
Pasalnya seorang warga, pernah melihat tangki milik suatu perusahaan yang begerak di bidang pengangkutan BBM jenis solar mengambil minyak ke lokasi penyulingan illegal tersebut.
“Kalau tidak salah yang ambil minyak ada truk tangki, tulisannya PT Indo Bahari Sukses (IBS),”sebut seorang warga yang tak mau namanya di wartakan, pada saat diitemui infosatu.co tak jauh dari lokasi penyulingan, Selasa (12/11/2019).
Saat dikonfirmasi, PT IBS, membantah terkait tudingan miring yang di tuduhkan warga, adanya truk tangki yang katanya keluar masuk area penyulingan milik PT. Indo Bahari Sukses, sebagaimana disampaikan Tomik Minzathu Legal PT. IBS, Selasa (12/11/2019) di kantornya Jalan Adam Malik Sungai Kunjang Samarinda
Tomik, menyebutkan bahwa PT IBS, tidak pernah terlibat maupun mengambil minyak di lokasi tersebut (Palaran). Ia juga menegaskan, keberadaan truk tangki yang berada disekitar lokasi penyulingan minyak mentah dan itu hanya kebetulan.
“Kebetulan hanya melintas, berada disekitar lokasi, bukan berarti terlibat. Dan lagian, kami tidak pernah mengambil minyak di sana maupun terlibat. Kami tidak tahu menahu adanya aktivitas disana,” tegasnya.
Lebih lanjut, PT. IBS, bergerak dibidang angkutan untuk pengantaran BBM jenis solar, dan sudah beroperasi sejak tahun 2012 silam. Pemberitaan di media tentang klarifikasi dari pihak PT IBS dapat meluruskan kabar miring yang beredar luas.
“Kami berharap, apa yang disampaikan hari ini kepada rekan-rekan media, dapat meluruskan kabar miring tentang keterlibatan PT. IBS. Perusahaan kami tidak terlibat, kami baru mulai bangkit, tentu ingin menjaga kepercayaan masyarakat,”mintanya
Dikabarkan, Tim Satgas kembali melakukan penggrebekan lokasi pengolahan minyak mentah illegal di RT 1, Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran, Samarinda ,Senin (11/11/2019), lokasinya sendiri berada tidak jauh dari jalan tol Balikpapan-Samarinda, gerbang tol Palaran. Penggrebekan ini, merupakan kelima kalinya dilakukan Tim Satgas, seminggu terakhir di empat lokasi lainnya di Jalan Pelita 7 dan Jalan Telkom, Sambutan, Jumat (8/11) lalu.
Sementara, Kasat Reskrim Polresta Samarinda, AKP Damus Asa, membenarkan adanya penggrebekan di kawasan Palaran, Senin (11/11/2019) sore, oleh Tim Satgas Pertamina didampingi TNI dan Polri. Kepolisian Polresta Samarinda, masih terus mendalami kasus pengolahan minyak mentah illegal di Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran