
Kukar, infosatu.co – Sejak diluncurkan pada awal Februari, program pemeriksaan kesehatan gratis di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim), mendapat respons positif dari masyarakat.
Antrean warga mulai terlihat di berbagai puskesmas, dengan warga dari berbagai kalangan memanfaatkan layanan ini untuk memeriksakan kesehatan mereka tanpa biaya.
Program yang mulai berjalan sejak 10 Februari 2025 ini bertujuan untuk memperluas akses layanan kesehatan gratis bagi masyarakat secara menyeluruh.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, hingga Rabu (26/3/2025), tercatat 1.733 warga telah mendaftar, dengan 1.134 di antaranya telah menjalani pemeriksaan.
“Program ini sangat transparan. Data harian bisa dipantau secara langsung untuk melihat jumlah pendaftar dan yang datang,” ujar Kusnandar, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kukar, saat dikonfirmasi pada Kamis, 27 Maret 2025.
Ia menjelaskan, misalnya pada Rabu (26/3/2025), dari 59 warga yang mendaftar, sebanyak 48 orang hadir untuk menjalani pemeriksaan. Kehadiran tersebut tersebar di berbagai puskesmas, seperti Muara Kaman (12 orang), Badak Baru (11 orang), Loa Kulu (9 orang), serta Loa Ipuh, Loa Janan, Sebulu II, dan Marangkayu.
Selain itu, Handil Baru tercatat sebagai wilayah dengan jumlah pendaftar terbanyak pada hari tersebut, yakni 21 orang, disusul Loa Ipuh (19 orang) dan Rapak Mahang (4 orang).
Pendaftar lainnya tersebar di beberapa puskesmas, seperti Sungai Merdeka, Muara Jawa, dan Separi III.
Kusnandar berharap tingkat partisipasi masyarakat terus meningkat agar lebih banyak warga yang mendapatkan manfaat dari program ini.
“Kami mendorong masyarakat untuk tidak melewatkan kesempatan ini. Pemeriksaan ini penting sebagai langkah pencegahan dini terhadap berbagai penyakit,” ujarnya.
Meskipun partisipasi masyarakat menunjukkan tren positif, masih ada beberapa kendala yang dihadapi, seperti keterbatasan transportasi, jarak ke fasilitas kesehatan, serta kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala.
Dinas Kesehatan Kukar berkomitmen untuk memperluas jangkauan layanan dan mengatasi hambatan tersebut agar seluruh warga, tanpa terkecuali, dapat memperoleh layanan kesehatan yang berkualitas.
Program ini juga selaras dengan kebijakan pemerintah pusat dalam menciptakan sistem layanan kesehatan yang inklusif dan merata, terutama bagi masyarakat di daerah dengan akses terbatas terhadap fasilitas kesehatan. (Adv)