Penulis : Lilik – Editor : Achmad
Balikpapan, infosatu.co – Daftar warga miskin yang ikut BPJS Kesehatan di Kalimantan Timur, mencapai 25.917 yang iurannya ditanggung oleh APBD Propinsi Kaltim. Hingga kini peserta BPJS Kesehatan yang sudah terjangkau di Kaltim mencapai 94 persen.
Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas Dinas Kesehatan Propinsi Kaltim Ajar Diplo saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi IX DPR RI yang dihadiri Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, manajemen BPJS Pusat dan Kalimantan ,Gubernur Kaltim DR Ir.Isran Noor serts Walikota Balikpapan Rizal Effendi, SE
“Kalau kita urai dari 10 kabupaten / kota di Kaltim maka masih ada 4 kabupaten kota yang belum mencapai 95 persen yaitu Kota Samarinda, Kabupaten Berau Kutai Timur dan Paser ,” tutur Ajaf
Sementara Kota Balikpapan sudah mencapai 99 persen, sebagaimana disampaikan Walikota, bahwa berbagai upaya sudah dilakukan sehingga memang sudah mencapai hasil maksimal
” Jadi baru 25.917. orang yang masuk data ke BPJS sebagai anggota di tahun 2019 kemarin, sehingga inilah yang kami bayarkan ke BPJS” ujarnya.
Berdasarkan data yang dilansir situs milik Pemerintah Provinsi Kaltim, jumlah warga miskin di Kaltim pada Maret 2019 sebanyak 219,92 ribu sedangkan pada September 2018 sebanyak 222,39 ribu.
Pertemuan di gelar ruang Rapat I Kantor Walikota Balikpapan, Kamis (30 /1/2020).
Kunjungan DPR-RI Komisi IX dipimpin Felly Estelita Runtuwene, SE