infosatu.co
Advetorial

Peduli Pangan Aman, Debora Gencar Sosialisasi Program Aksi Perubahan

Penulis: Lydia – Editor: Irfan

Bontang, infosatu.co – Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 2019 menunjukkan bahwa sekitar 600 juta, atau hampir satu dari 10 orang di dunia jatuh sakit setelah mengkonsumsi makanan yang terkontaminasi.

Jumlah yang signifikan ini menandakan pentingnya memberikan perhatian khusus pada masalah keamanan pangan bagi setiap pemangku kepentingan dalam industri makanan di seluruh dunia.

Kepala Bidang Ketahanan Pangan DKPPP Bontang Debora Kristiani pun bersikeras memberikan pemahaman pada masyarakat untuk peduli terhadap keamanan pangan.

“Perlu adanya edukasi kepada masyarakat terkait pangan yang aman dan sehat. Lewat program aksi perubahan ini, diharapkan mampu membangun rasa kepedulian dan kesadaran masyarakat,” ungkapnya via telepon, Kamis (2/4/2020).

Program aksi perubahan terkait keamanan pangan berbasis pastisipasi gender bertujuan meningkatan ketahanan pangan Kota Bontang.

“Aksi perubahan ini akan kita terapkan dilingkungan kerja dan masyarakat. Sebab ini merupakan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) di Ketahanan Pangan,” urainya.

Ia akan terus mensosialisasikan program ini ke seluruh Rukun Tetangga (RT) yang ada di Bontang. Kata dia, selama ini masyarakat kurang sadar tentang pangan yang aman, sehat, bermutu dan bergizi terutama keamanan pangan segar asal tumbuhan (PSAT).

“Kita ingin mensosialisasikan ke masyarakat bahwa pangan aman merupakan unsur utama bagi kesehatan manusia. Apalagi saat ini tengah ada wabah Corona Virus Disease (Covid-19),” tutupnya.

Related posts

Ely Hartati Keluhkan Bankeu Untuk Kukar Sangat Kecil

Martin

Kukar Siap Jaga Eksistensi Hutan di Luar Kawasan

Martin

Inflasi di Kukar Sentuh Angka 5,81 Persen, Pemkab Kukar Percepat Proses Penyaluran BTT

Martin

Leave a Comment

You cannot copy content of this page