Samarinda, infosatu.co – Berlokasi di Gang Al-Jawahir, Jalan Lambung Mangkurat, Warung Nasi Pecel Al-Jawahir dikenal sebagai salah satu kuliner legendaris yang tetap eksis dan selalu diburu penggemar makanan khas Jawa.
Tempat makan ini kerap disebut sebagai hidden gem karena cita rasanya yang autentik serta harga yang ramah di kantong.
Warung ini beroperasi setiap hari mulai pukul 07.00 WITA hingga dagangan habis, yang kerap terjadi sebelum pukul 11 siang.
Dengan harga mulai dari Rp12.000, pelanggan sudah bisa menikmati seporsi nasi pecel lengkap berisi nasi, sayuran, mie, dan tempe yang disiram bumbu pecel racikan khas.
Jika ingin lebih mengenyangkan, tersedia juga tambahan lauk seperti ayam atau telur dengan harga berkisar antara Rp20.000 hingga Rp24.500.
Kesuksesan warung ini ternyata berakar dari perjalanan usaha yang sudah berlangsung cukup lama.
Rio, anak dari pemilik warung, menceritakan bahwa awalnya sang ibu memulai usaha berjualan pecel di depan rumah mereka sebelum akhirnya pindah ke lokasi ruko yang digunakan sekarang.
“Awalnya jualan di depan rumah kami, yang dua rumah dari ruko sekarang ini. Pas pindah ke ruko, mulai makin rame, dan sempat juga didatangi food vlogger,” kata Rio saat diwawancarai langsung, Senin, 7 April 2025.
Cita rasa yang konsisten dan porsi yang mengenyangkan menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan dari berbagai kalangan.
Rani, salah satu pelanggan setia, mengaku kerap diminta ibunya membeli pecel dari warung ini.
“Nasi dan ayamnya jumbo, bumbunya juga pas banget-nggak terlalu kental, nggak terlalu encer. Juara sih,” ujar Rani.
Menyesuaikan dengan perkembangan zaman, warung ini juga telah menyediakan sistem pembayaran nontunai melalui QRIS, memberikan kemudahan bagi pelanggan, terutama dari kalangan muda.
Dengan keunggulan rasa, porsi yang memuaskan, serta harga terjangkau, tak mengherankan jika Warung Pecel Al-Jawahir tetap menjadi pilihan favorit di tengah menjamurnya tempat makan di Samarinda.