Samarinda, infosatu.co – Majelis Organisasi Daerah Nasional (MODN) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) I serta pengukuhan Pimpinan Majelis Tertinggi (PMT) di Ballroom Hotel Mercure, Senin (13/12/2021).

Dalam kesempatan itu, Ketua Dewan Adat Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura Aji Raden Pangeran Haryo Atmo Kesumo hadir dan resmi melantik Isran Noor sebagai PMT MODN.
Bertemakan ‘MODN untuk NKRI dari Kaltim untuk Indonesia, mendukung percepatan pembangunan ibu kota negara (IKN)’, Isran Noor menegaskan organisasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang besar untuk IKN baru.
“Program MODN ke depannya akan disusun dalam musyawarah ini,” ungkapnya.
Tujuan terbentuknya MODN ini jelas Isran, tentunya tidak lain untuk menjaga dan membangun persatuan serta keharmonisan masyarakat Benua Etam.
“Terutama mereka yang tergabung dalam organisasi, paguyuban, atau pun komunitas kesukuan adat dan istiadat,” ucapnya.
Orang nomor satu di Kaltim ini memiliki keinginan besar untuk menjaga sebuah persatuan dan kesatuan di Bumi Etam. Sebab menurutnya, itu merupakan kontribusi yang luar biasa dan akan berdampak kepada pembangunan.
“Kontribusi luar biasa itu kalau kita bisa damai dan harmonis, ini tidak bisa dibeli dengan uang. Suasana damai dan harmonis akan membuat proses pembangunan kita berjalan dengan baik,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Munas Erly Sopiansyah menerangkan terpilihnya Isran Noor sebagai PMT MODN tentunya sudah melalui proses pembahasan yang panjang hingga beberapa bulan lamanya.
“Tentunya kita memilih sosok yang terbaik dan tepat untuk memimpin MODN 5 tahun ke depan. Sebelumnya ada 5 kandidat, namun dipenghujung musyawarah tersebut dipilih lah Pak Isran Noor menjadi PMT,” bebernya.
Ada sekitar 60 lebih paguyuban, LSM dan organisasi lainnya yang masuk sebagai peserta Munas I MODN. Mereka semua merupakan organisasi yang sudah memiliki izin dari Kemenkumham.
“Kalau tidak ada izin, tidak kita terima. Oleh sebab itu, penetapan Pak Isran Noor sebagai PMT MODN merupakan keputusan multak dari beberapa organisasi melalui Munas ini,” jelasnya.
Menurutnya, Isran Noor memiliki sepak terjang yang jauh setingkat nasional. MODN dibawah mantan Bupati Kutai Timur itu, diharapkan bisa menjaga Kaltim dan Indonesia.
“Apalagi Kaltim ini kan dipilih Presiden RI sebagai IKN. Jadi, kontribusi MODN itu untuk menyatukan anak bangsa, menjaga kondusifitas dan keamanan daerah,” jelasnya.
Keharmonisan menjaga toleransi sesama anak bangsa juga harus diprioritaskan, khususnya mereka yang berbentuk paguyuban, LSM dan organisasi lainnya di dalam MODN.
“Agar kita tetap rukun, menjaga kearifan lokal dan mengharmoniskan sesama anak bangsa untuk NKRI,” ucapnya. (editor: irfan)