
Samarinda, infosatu.co – Anggota Komisi III DPRD Kaltim Sarkowi V Zahry mengatakan bahwa sebagian besar suksesnya pembangunan di Kaltim itu ada di PUP
“Hampir 50 persen program provinsi ini di PUPR, makanya dikatakan pembangunan itu bisa sukses karena sebagian besar memang di PU,” ungkapnya di Lantai 1 Gedung E Kompleks DPRD Kaltim, Senin (14/6/2021).
Owi sapaan akrab politikus Golkar ini membeberkan bahwa ada 640 paket kegiatan di Kaltim dan untuk PUPR itu ada sekitar 283 paket pembangunan.
“Total di Kaltim ini ada 640 paket, untuk PU 283 paket kegiatan pembangunan dengan nilai Rp 1,6 triliun. Dari 283 paket ini ada 70 paket kegiatan yang belum dilelang. Kita harapkan bisa segera terlelang,” jelasnya
Ia menyampaikan bahwa lelang terlambat karena ada beberapa kendala, salah satunya karena administrasi yang tidak lengkap dan sebagainya.
“Kita dapat penjelasan jika lelang terlambat itu karena banyak faktor seperti adanya perubahan regulasi, banyaknya administrasi yang harus disiapkan, program asistensi yang tadinya di Bapenda pindah ke BPKAD,” terangnya.
Kemudian lanjutnya, salah satu kendala ini juga terkait kelengkapan, di mana beberapa OPD sangat lamban menyetor persiapan lelangnya
“Masing-masing OPD terlambat menyetor persiapan lelangnya, sehingga pelaksanaannya juga molor. Bagian pengadaan itu tergantung dari OPD, jadi kalau OPD cepat mengirim data-datanya dan segala macam, maka cepat juga dilelang,” paparnya
Oleh sebab itu, Komisi III ingin menekankan pemerintah agar program pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik, tujuannya supaya masyarakat bisa segera menikmatinya
“Tadi kita sampaikan supaya program-program pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik agar masyarakat bisa segera menikmatinya,” tegasnya. (editor: irfan)