Samarinda, infosatu.co – Kontingen Korpri Kalimantan Timur (Kaltim) terlihat sudah mantap jelang Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XVII yang digelar di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) pada 5–11 Oktober 2025.
Dari 12 cabang olahraga yang diikuti, balap sepeda menjadi salah satu Cabang Olahraga (Cabor) yang diandalkan menyumbang medali.

Dedi Wijaya, atlet balap sepeda dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kutai Kartanegara, mengungkapkan bahwa Palembang akan menjadi penampilan kedua timnya setelah tampil di Pornas Korpri XVI di Semarang.
“Di Semarang kemarin kami sudah ikut, tapi memang belum mendapat hasil maksimal. Insyaallah di Palembang ini kami lebih siap, belajar dari pengalaman sebelumnya,” katanya.
“Target kami, di dua nomor lomba minimal bisa meraih medali perak,” ujar Dedi saat diwawancarai seusai pelepasan di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, Selasa, 30 September 2025.
Cabang balap sepeda akan mempertandingkan tiga nomor utama: road race (balap jalan raya), track cycling (balap trek), dan mountain biking (balap sepeda gunung).
Tim Kaltim menurunkan 15 atlet, sebagian besar ASN, P3K, dan penggiat hobi sepeda yang sudah terbiasa latihan bersama.
“Alhamdulillah persiapan kami sudah tiga bulan. Rata-rata seminggu tiga kali gowes bareng dan latihan. Target tiga besar nasional tidak jadi beban, justru motivasi untuk kami, Semoga di Palembang nanti bisa persembahkan medali untuk Kaltim,” tegasnya.
Ketua Korpri Kaltim, Muhammad Aswin, memastikan seluruh atlet yang diberangkatkan adalah hasil seleksi ketat melalui Porprov Korpri III di Paser 2024, kemudian disaring lagi melalui ajang kompetisi beregu.
“Atlet-atlet kita ini terbaik, hasil dari seleksi berjenjang. Bahkan ada yang terafiliasi dengan klub profesional seperti Borneo FC. Jadi kita yakin, dengan persiapan matang, bisa meraih hasil maksimal,” ucap Aswin.
Ia menambahkan, pengalaman di Pornas Korpri sebelumnya juga jadi bekal berharga.
Pada edisi ke-16 di Semarang, Kaltim berada di peringkat 13 dari 113 kontingen se-Indonesia. Hasil itu dinilai cukup baik, tapi harus ditingkatkan.
“Kali ini target kita tiga besar nasional. Tidak ada yang mustahil kalau seluruh atlet bertanding dengan semangat penuh dan all out,” katanya.
Kontingen Kaltim secara keseluruhan berjumlah 215 orang, terdiri dari 191 atlet, pelatih, manajer, dan ofisial, serta 24 tenaga medis dan pendamping.
Mereka akan turun di 12 dari 13 cabang olahraga yang dipertandingkan, dengan total 89 nomor pertandingan.
Aswin menegaskan, semangat kebersamaan dan sportivitas harus jadi modal utama para atlet.
“Kami ingin atlet-atlet Kaltim tampil maksimal, mengharumkan nama daerah, sekaligus menjunjung tinggi nilai persaudaraan sesama anggota Korpri,” pungkasnya.