Penulis : Mohamad Sukri – Editor : Zaden
Jakarta,infosatu.co- Sebagai organisasi badan usaha media online, Ikatan Media Online ( IMO )-Indonesia sejak dideklarasikan tahun 2017, terus melakukan konsolidasi dalam rangka pengembangan, sikap organisasi yang konsisten dalam menjaga pemberitaan yang berimbang dan berkhebinekaan mendapat apresiasi langsung dari kepala Staf Umum Tentara Nasional Indonesia Letnan Jenderal TNI Joni Supriyanto.
Hal tersebut disampaikan Letjend Joni Supriyanto pada saat ketua Umum beserta Dewan Pembina dan Sekretaris Jenderal IMO-Indonesia, pada hari rabu siang (07/08/2019) beraudiensi dengan Mabes TNI Cilangkap dan diterima langsung di ruangannya,”kata Yakub F. Ismail kepada awak media di Jakarta
Dalam sambutannya, Letjen Joni Supriyanto, didampingi tiga orang stafnya, agar kiranya IMO-Indonesa sebagai organisasi badan usaha media online yang sedang berjalan saat ini dapat terus konsisten dalam pemberitaan yang berimbang dan berkehebinekaan, dengan begitu IMO-Indonesia dapat turut menjadi salah satu garda dalam menjaga kedaulatan bangsa,”ujarnya
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa maraknya berita Hoax dan pemberitaan yang tidak berimbang sangat merugikan masyarakat dan bangsa, untuk itu negara hadir dalam menegakkan aturan.
“Mendorong agar IMO-Indonesia dapat lebih berperan serta dalam membantu pemberitaan di daerah agar seluruh potensi lintas sektor yang positif di wilayah dapat diangkat secara nasional. nanti kita akan komunikasikan lebih lanjut dalam bentuk sinergitas,” pesan Kasum Letjen TNI Joni Supriyanto
Sementara, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Yakub F. Ismail, menyebutkan bahwa dengan diterima IMO Indonesia oleh Kasum TNI, hal ini tentunya kita mempunyai tanggungjawab untuk bersama -sama melawan berita Hoax yang marak terjadi
“Jadi pertemuan tersebut selain agenda membangun komunikasi dan koordinasi dalam hal menjalin kerjasama dengan TNI, yang terpenting bagaimana peran IMO Indonesia di masyarakat,”beber Yakub.
Hadir dalam pertemuan tersebut Dewan Pembina IMO-Indonesia Dr. Yuspan Zaluku, Ketua Umum DPP IMO Indonesia, Yakub F. Ismail dan Sekretaris Jenderal M. Nasir Bin Umar .
