Jakarta, Infosatu.co – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur (Kemenkumham Kaltim) turut serta dalam rangkaian Anugerah Paralegal Justice Award 2024.
Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Andi Basmal didampingi Kepala Bidang Hukum Mia Kusuma Fitriana hadir dalam acara yang diawali dengan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu (1/6/2024). Upacara tersebut dihadiri oleh pimpinan tinggi dan seluruh peserta Paralegal Justice Award.
Kemudian, untuk Malam Anugerah Paralegal Justice Award 2024 dihadiri di Hotel Bidakara, Jakarta. Sejumlah pejabat dari institusi penting dan Kementerian ikut hadir.
Para pihak tersebut di antaranya, perwakilan Mahkamah Agung RI, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Dalam Negeri, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila RI.
Selain itu, Bank Mandiri, Organisasi Keamanan dan Keselamatan Indonesia (Kamselindo), Dewan Sengketa Indonesia, serta Jimly School of Law and Government.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional Widodo Ekatjahjana, menyampaikan apresiasi kepada Panitia Seleksi Daerah di tingkat kabupaten/kota dan provinsi.
Ia mengucapkan terima kasih atas dedikasi nya dalam mendukung proses seleksi Paralegal Justice Award 2024. Widodo juga menekankan pentingnya kerja sama antara Kanwil Kemenkumham, pemerintah daerah, dan pengadilan yang menyukseskan acara tersebut.
Sementara, Kanwil Kemenkumham Kaltim membawa enam perwakilan dari Provinsi Kaltim dan Kalimantan Utara. Keenam perwakilan tersebut meraih penghargaan dalam kategori Non Litigation Peacemaker.
Lurah Kelurahan Prapatan, Kota Balikpapan Reza Dipa Pradeka dinobatkan sebagai salah satu dari top 10 Paralegal Justice Award dan meraih kategori favorit publik dengan voter terbanyak. Demikian halnya dengan Kepala Desa Batuah Kabupaten Kutai Kartanegara Abdul Rasyid.
Anugerah Paralegal Justice Award bertujuan memberikan apresiasi kepada kepala desa atau lurah yang berperan dalam penyelesaian sengketa di wilayahnya. Dengan demikian, dapat menciptakan lingkungan yang damai, aman, tertib, dan sadar hukum.
