infosatu.co
DISKOMINFO KALTIM

Kaltim Bakal Jadi Tuan Rumah Pertemuan Sastrawan Melayu

Teks: Wagub Seno Aji

Samarinda, infosatu.co – Provinsi Kalimnatan Timur, ditunjuk menjadi tuan rumah ajang internasional yakni pertemuan sastrawan Melayu dalam acara “Dialog Serantau Borneo-Kalimantan (DSBK) XVI”.

Ajang dua tahunan lintas negara se-Kalimantan itu, akan digelar pada 17 hingga 20 Juni 2025.

Merespons rencana tersebut, Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, Seno Aji mengatakan Pemerintah Provinsi Kaltim siap mendukung dan penyelenggaranya nanti diserahkan ke Dewan Kesenian Daerah (DKD) Provinsi Kaltim.

“Kita harapkan penyelenggaraan DSBK, dapat berjalan lancar dan sukses. Kuncinya adalah koordinasi dan komunikasi, khususnya kepada peserta dari berbagai negara dan provinsi se-Kalimantan. Terkait tempat (Lamin Etam) kita siapkan,”ungkap Seno Aji, Rabu 30 April 2025.

“Mudah-mudahan pada taggal tersebut tidak ada acara,” sambung Seno Aji.

Pembukaan DSBK, Wagub Seno Aji akan mencoba berkomunikasi dengan Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon, yang juga pengurus DPP Partai Gerindra.

“Memang rencana, bulan Juni mendatang Menteri Kebudayaan Fadli Zon akan datang ke Kaltim. Tapi belum tahu, apakah pas dengan pelaksanaan DSBK atau tidak. Tapi kita harapkan bisa pas, sehingga bisa membuka langsung pelaksanan DSBK XVI. Nanti saya komunikasi dengan beliau,” ujar Seno Aji.

Ketua Umum Dewan Kesenian Kaltim Syafril Teha Noer, yang juga Ketua Panitia DSBK 2025 bersama Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kaltim Awang Khalik, serta Ketua Harian DK Kaltim dan Sekretris Panitia DSBK Hamdani memaparkan persiapan yang sudah dilaksanakan demi menyukseskan DSBK.

“Alhamdulillah, semuanya masih on the track. Kegiatan DSBK XVI 2025, berisi dialog lintas negara dalam sentimen yang sama yakni sastra melayu,” ungkap Syafril Teha Noer.

Pada ajang serumpun ini, akan berkumpul para sastrawan, pelaku budaya dan pegiat seni serantau. Serantau ini maksudnya satu pulau, meliputi tiga negara, yakni Malaysia, Brunei Darussalam dan tentu saja, Indonesia (Kalimantan/Borneo).

Selain itu, kata Syafril panitia juga mengharapkan agar buku berisi khasanah tradisi budaya Kalimantan Timur yang diterbitkan beberapa waktu lalu, bisa digandakan lebih banyak, sehingga nantinya bisa dibagikan kepada para peserta DSBK.

Sementara peserta DSBK diperkirakan sekitar 200 orang yang merupakan para sastrawan dan pekerja sastra lintas negara dalam satu pulau. Yakni dari Serawak, Sabah, Wilayah Persekutuan Labuan, Brunei Darussalam, serta provinsi-provinsi di Kalimantan dan ditembah kurang lebih 25 Dewan Kesenian Daerah se-Indonesia.

“Melalui buku Khasanah Tradisi Budaya Kalimantan Timur, diharapkan seluruh peserta DSBK XVI nanti mengetahui Provinsi Kaltim memiliki seni dan budaya yang luar biasa,”terangnya.

Rencana susunan acara dialog dan seminar dengan menghadirkan narasumber dari tiga negara dan berbagai provinsi.

Kemudian dilanjutkan dengan muhibah ke destinasi Keraton Koetai Kartanegara. Para peserta juga akan mengikuti pembukaan Pekan Kebudayaan Daerah yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Kaltim. (ADV/DiskominfoKaltim)

Editor : Nur Alim

Related posts

Seno Aji Sambut Ribuan Warga dalam Agenda Ramah Tamah Iduladha

Martinus

Pemprov Kaltim Serahkan 21 Sapi Kurban di Masjid Raya Samarinda

Adi Rizki Ramadhan

Iduladha di Islamic Center, Seno Aji Ajak Masyarakat Teladani Nabi Ibrahim

Adi Rizki Ramadhan

Leave a Comment

You cannot copy content of this page