infosatu.co
PEMKOT SAMARINDA

HUT Bhayangkara Ke-77, Pemkot Apresiasi Revitalisasi Masjid Siratal Mustaqiem oleh Polresta Samarinda

Samarinda, infosatu.co – Dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke-77, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) meluncurkan program revitalisasi situs budaya dan agama di berbagai wilayah.

Salah satu destinasi yang menjadi pusat perhatian adalah Masjid Siratal Mustaqiem, yang terletak di Jalan Pangeran Bendahara, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Masjid Siratal Mustaqiem, dengan usianya yang mencapai 142 tahun, menjadi salah satu masjid tertua yang masih berdiri kokoh di Kota Samarinda. Sejak tahun 1881, masjid yang memiliki luas bangunan hingga 80 meter persegi ini telah menjadi saksi sejarah perkembangan agama Islam di daerah ini. Meski terbuat sepenuhnya dari bahan kayu ulin, masjid ini tetap berdiri tegak tanpa mengalami perubahan atau renovasi yang signifikan.

Polresta Samarinda dengan dukungan penuh dari Kepolisian Republik Indonesia, berkomitmen untuk menjaga dan memelihara warisan budaya dan agama ini.

Revitalisasi Masjid Siratal Mustaqiem menjadi salah satu upaya mereka dalam memperkuat ikatan sosial dan menghidupkan kembali nilai-nilai sejarah yang terkandung di dalamnya.

Harmoni lintas agama menjadi aspek penting yang ditekankan dalam acara revitalisasi ini. Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso menyatakan pentingnya menjaga dan merawat situs-situs budaya dan rumah ibadah.

“Kebudayaan itu harus kita cintai dan kita jaga. Apa yang telah dilakukan oleh kepolisian adalah langkah damai yang menjamin persatuan dan kekeluargaan,” ujarnya di Masjid Siratal Mustaqiem, Jumat (30/6/2023).

Menurutnya, program ini juga mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat setempat. Pemkot Samarinda merasa bangga dengan kehadiran polisi yang turut berperan dalam menjaga dan memperindah situs-situs bersejarah.

“Polri tidak dapat dipisahkan dari masyarakat. Mereka adalah mitra yang bekerja sama untuk membangun lingkungan yang lebih baik,” ujar Rusmadi.

Wakapolresta Samarinda AKBP Budiarto menjelaskan bahwa revitalisasi Masjid Siratal Mustaqiem adalah salah satu program dari Kapolri yang dilaksanakan di Kalimantan Timur.

“Kami akan memberikan dukungan penuh dalam merevitalisasi masjid ini. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah pembangunan gapura yang akan memperindah tampilan masjid,” ungkapnya.

Revitalisasi Masjid Siratal Mustaqiem menjadi bukti nyata bahwa Polri bukan hanya bertugas dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga aktif dalam melestarikan warisan budaya dan agama. Polri juga berkomitmen untuk terus menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat dan menghormati nilai-nilai yang harus dijaga.

Revitalisasi Masjid Siratal Mustaqiem juga mengundang perhatian publik terhadap pentingnya pelestarian warisan budaya dan agama. Melalui upaya ini, masyarakat di Kota Samarinda diingatkan akan nilai-nilai kebersamaan, keagamaan dan toleransi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Dalam menjalankan revitalisasi ini, Polresta Samarinda bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk tokoh agama, komunitas masyarakat dan pihak swasta.

Semua pihak bergotong royong untuk memberikan kontribusi terbaik mereka dalam menyuarakan pentingnya menjaga dan merawat warisan budaya serta tempat ibadah yang menjadi identitas dan kebanggaan masyarakat setempat.

Selain memperindah penampilan masjid, revitalisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan fasilitas yang ada, seperti pengadaan sarana penunjang kegiatan keagamaan.

Hal ini diharapkan dapat memfasilitasi aktivitas keagamaan yang lebih nyaman dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi jemaah masjid.

Program revitalisasi ini juga mencerminkan peran aktif Polresta Samarinda dalam menjaga kerukunan antarumat beragama. Dalam era yang semakin maju dan terhubung secara global ini, menjaga harmoni dan menghormati perbedaan menjadi tugas bersama bagi seluruh masyarakat.

Related posts

12 Kubik Sampah Diangkut dari SKM, Andi Harun Serukan Aksi Nyata Jaga Lingkungan

infosatu

Inspektorat Samarinda Gerakkan OPD Sambut Kampanye Antikorupsi

Adi Rizki Ramadhan

Waode Rosliani: Banyak Warga Enggan Bawa Anak Berisiko Stunting ke Posyandu

Rosiana

Leave a Comment

You cannot copy content of this page