infosatu.co
PEMKOT SAMARINDA

Hadapi Lonjakan Sampah, Samarinda Genjot Pengelolaan Air Lindi di TPA Sambutan

Teks: Wali Kota Samarinda, Andi Harun.

Samarinda, infosatu.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda terus menunjukkan komitmennya dalam menangani persoalan lingkungan, terutama terkait pengelolaan sampah.

Lonjakan volume sampah harian yang kini mencapai 604 ton—naik dibandingkan tahun 2024 yang tercatat 600 ton per hari—mendorong Pemkot untuk mengambil langkah strategis di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sambutan.

Langkah konkret tersebut terlihat dari rapat yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun, pada Selasa, 8 April 2025.

Rapat tersebut memusatkan perhatian pada penanganan air lindi, yaitu cairan limbah berbahaya yang berasal dari hasil dekomposisi sampah dan tercampur air hujan.

Wali Kota Andi Harun mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan tiga zona baru di TPA Sambutan yang akan terhubung langsung dengan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).

Air lindi dari zona-zona ini nantinya akan diproses hingga memenuhi standar baku mutu yang ditetapkan dalam Permen LHK No. 59 Tahun 2016 sebelum dibuang ke lingkungan.

“Kita upayakan semua air lindi masuk ke IPA terlebih dahulu. Setelah itu baru dilepas ke lingkungan, tentunya setelah lolos uji standar baku mutu agar tidak menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan dan lingkungan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Andi Harun menyebutkan bahwa pengelolaan air lindi merupakan salah satu prioritas penting.

Ia mencontohkan praktik dari sejumlah negara yang bahkan telah mengembangkan teknologi sehingga air lindi dapat dikonsumsi manusia.

Namun, menurutnya, pendekatan seperti itu belum cocok diterapkan di Samarinda saat ini.

“Kita realistis. Fokus dulu pada regulasi yang ada agar air limbah tidak menjadi ancaman bagi masyarakat. Jika sudah memenuhi standar, maka pelepasan ke alam terbuka tidak akan menimbulkan pencemaran atau risiko kesehatan,” pungkasnya.

Langkah ini menjadi tonggak baru dalam upaya Pemkot Samarinda membangun sistem pengelolaan sampah yang lebih modern, berkelanjutan, dan ramah lingkungan.

Related posts

12 Kubik Sampah Diangkut dari SKM, Andi Harun Serukan Aksi Nyata Jaga Lingkungan

infosatu

Inspektorat Samarinda Gerakkan OPD Sambut Kampanye Antikorupsi

Adi Rizki Ramadhan

Waode Rosliani: Banyak Warga Enggan Bawa Anak Berisiko Stunting ke Posyandu

Rosiana

Leave a Comment

You cannot copy content of this page